Pemda Diminta Perkuat Ketersediaan Bantuan Logistik Kebencanaan

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengingatkan seluruh jajaran di Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota untuk memperkuat ketersediaan bantuan logistik kebencanaan.-foto : Sumeks.id -

PALEMBANG, KORANLINGGAUPOS.ID  - Memasuki musim penghujan sangat raan terjadi bencana banjir, tanah longsor dan juga rawan terjadi bencana puting beliung.

Untuk menyikapi kemungkian terjadi bencana Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengingatkan seluruh jajaran di Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota untuk memperkuat ketersediaan bantuan logistik kebencanaan.

Ini dilakukan sebagai salah satu bentuk kesiagaan pemerintah dalam membantu masyarakat terdampak bencana.

“Dengan kesiapan ini diharapkan dapat memberikan rasa nyaman kepada masyarakat dari ancaman bencana," kata Pj Gubernur Sumsel  usai hadir Peringatan Hari Ibu ke-95 Tahun 2023 di Hotel Aryaduta Palembang, Sumatera Selatan, di kutif dari Sumseks.id, Jumat 15 Desember 2023.

BACA JUGA:Dinkes Minta 4000 Dosis Vaksin Inavac

Selain mengadakan apel rutin kesiapsiagaan bencana dan meningkatkan infrastruktur drainase, Pj Gubernur Sumsel Fatoni menilai ketersediaan bantuan logistik yang cukup juga sangat penting.

Ini dilakukan guna jika nantinya terdapat masyarakat terdampak, maka pemerintah dapat dengan sigap mendistribusikan bantuan tersebut.

“Upaya kesiapsiagaan perlu dilakukan untuk mengetahui kesiapan personel dan peralatan dan logistik sebagai bagian dari upaya pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana,” kata Fatoni.

Senada dengan Fatoni, Kepala Dinas Sosial Sumsel Mirwansyah menegaskan sejak jauh hari pihaknya telah mengalokasikan bantuan tersebut melalui pos Anggaran Bencana dalam APBD Sumsel tahun 2024.

BACA JUGA:Puisi dari Fivi Siswa SMA Negeri 4 Lubuklinggau

Ini dilakukan sebagai bentuk kesiapan dan antisipasi jika terjadi bencana banjir, tanah longsor, gempa, puting beliung dan bencana alam lainnya.

“Sejauh ini kita telah siapkan stok logistik bantuan berupa sembako dan bantuan sandang. Jika sewaktu-waktu dibutuhkan kita akan salurkan kepada warga yang terdampak bencana,” kata Mirwansyah.

Diungkapkannya, pos anggaran bencana tersebut tidak hanya dianggarkan melalui APBD Provinsi melainkan juga dianggarkan oleh Kabupaten/Kota melalui APBD masing-masing daerah. 

BACA JUGA:Manfaat Aktif Ekstrakurikuler Pramuka, Berdasar Pengalaman Pelajar SMA Negeri 1 Lubuklinggau

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan