Kemenag Terbitkan Surat Edaran Panduan Makan Bergizi Gratis di Pesantren, Berikut Rinciannya

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Jumat , 10 Jan 2025 - 22:41

Direktur Jenderal Pendis Abu Rokhmad-Foto : Dok. Kemenag-

kemenag terbitkan surat edaran panduan makan bergizi gratis di pesantren, berikut rinciannya                            sumsel, koranlinggaupos.id - kementerian agama (kemenag) republik indonesia melalui direktorat jenderal pendidikan islam (ditjen pendis) menerbitkan surat edaran (se) nomor 10 tahun 2024 tentang panduan makan bergizi gratis (mbg) di lingkungan pesantren.
“surat edaran yang diterbitkan pada 31 desember 2024 diperuntukkan bagi seluruh pondok pesantren di indonesia,” jelas  direktur jenderal pendis abu rokhmad dikutip dari laman resmi kemenag ri, jumat 10 januari 2025. 
ia meminta seluruh entitas pendidikan islam siap menyukseskan makan bergizi gratis yang merupakan program prioritas presiden prabowo dan wakil presiden gibran rakabuming raka.
kata abu rokhmad, edaran kali ini diterbitkan untuk menjadi panduan implementasi makan bergizi gratis di pondok pesantren yang ada di indonesia.
baca juga:meriahkan hab ke-79, dwp kanwil kemenag sumsel gelar bazar angkat produk umkm lokal
baca juga:1 mei 2025 jch mulai masuk asrama haji, berikut rencana perjalanan haji 2025 menurut kemenag
 berbagai etika makan dan minum wajib diterapkan santri dalam program makan bergizi gratis di pesantren-foto : dok. kemenag-
untuk diketahui, implementasi program mbg tidak hanya berfokus pada pemenuhan gizi tetapi juga sebagai bagian dari penguatan karakter  santri.  
sebab, kata abu rokhmad, dalam pelaksanaan mbg, ada pembiasaan bagi para santri untuk mempraktikan nilai spiritual karena diajarkan berdoa sebelum makan, mempraktikan nilai toleransi karena mereka diajarkan untuk antre, tidak saling serobot dan masih banyak hal positif lainnya.
oleh sebab itu, pesan abu rokhmad, program mbg ini harus dimanfaatkan oleh para pimpinan pondok pesantren untuk memperkuat penanaman karakter bagi para santriwan maupun santriwati.
melalui surat edaran dirjen pendidikan islam nomor 10 tahun 2024 tentang panduan program makan bergizi gratis di lingkungan pesantren selain pimpinan pesantren agar melaksanakan program mbg, program mbg dirancang untuk mengajarkan nilai karakter.
baca juga:program makan bergizi gratis presiden prabowo, ini tanggapan kepala sekolah musi rawas
baca juga:hari kedua seluruh menu disukai anak, berikut saran dokter untuk menu program makan bergizi gratis yang tepat
pertama,  nilai spiritual (membiasakan peserta didik berdoa sebelum makan meningkatkan rasa syukur), mendidik anak  biasa beretika makan dan minum, seperti:
1) berwudhu ketika hendak makan.
2) membaca basmalah sebelum makan.
3) membaca hamdalah setelah makan.
4) berkumur setelah makan.
5) makan dengan tangan kanan.
6) makan menggunakan tiga jari.
7) mengambil makanan yang terdekat.
8) tidak makan sambil berbaring.
9) tidak mencaci makanan.
10) tidak membiarkan makanan yang jatuh.
11) tidak berlebih-lebihan dalam makan.
12) minum dengan tiga tegukan dan membaca basmalah.
13) tidak bernafas dalam bejana (tempat minum).
14) tidak makan dan minum dengan berdiri.
baca juga:jadwal dan menu makan bergizi program makan bergizi gratis, ikan, daging, ubi, talas, buncis, nasi dan jagung 
baca juga:5 fakta tentang launching program makan bergizi gratis di sumsel, ibu menyusui juga dapat
kedua, program mbg dirancang untuk menumbuhkan sikap toleransi dan tenggang rasa karena menggunakan sistem prasmanan, maka peserta didik diajarkan untuk mengantre dengan tertib, mengambil makanan secukupnya (tidak berlebihan) dan menghormati teman-teman sekelasnya selama antre dan menikmati mbg.
kegiatan ini mengajarkan peserta didik untuk saling menghargai, berbagi, dan menjaga keharmonisan dalam lingkungan madrasah dan pesantren.
ketiga,  program mbg dirancang untuk melatih santri memiliki nilai tanggung jawab karena peserta didik diajarkan untuk membawa peralatan makan dari rumah, yang kemudian mereka cuci sendiri setelah selesai digunakan.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, SABTU, 11 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan