Dukung Swasembada Pangan, Polres Mura Sukseskan Program Tanam Jagung Serentak 1 Juta Hektar

Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH didampingi Sekda Musi Rawas, Drs.H Ali Sadikin, serta Pabung Kodim 0406 Lubuk Linggau, Kepala OPD Musi Rawas Pimpinan Bulog Lubuk Linggau, Kepala Desa Air Satan, PPL Kecamatan Muara Beliti dan Kelompok t-Foto :MUSLIMIN-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Turut mensukseskan swasembada pangan nasional tanam jagung di lahan 1 juta hektar, Polres Musi Rawas laksanakan kegiatan tanam jagung serentak di Desa Air Satan Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas(Mura), Selasa 21 Januari 2025.

Program gerakan penanaman jagung serentak 1 juta hektar merupakan kerjasama antara Polri dan Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

Kegiatan yang diawali dengan sesi zoom nasional yang diikuti langsung oleh Kapolri, Menteri Pertanian RI, Seluruh Kapolda, dan Kapolres serta pejabat terkait dari berbagai daerah di Indonesia.

Saat diwawancarai Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH menyampaikan kegiatan hari ini merupakan penanaman jagung serentak untuk mendukung program Pemerintah mengenai Ketahanan pangan di seluruh Indonesia Khususnya di Kabupaten Musi Rawas.

 

Di Musi Rawas sendiri ungkapnya, untuk target ada sekitar 17 ribu hektar lahan termasuk di lahan tumpangsari yang akan ditanami jagung.

“Untuk lahan tumpangsari ini menggunakan lahan perusahaan baik swasta maupun perkebunan kelapa sawit yang ada di Kabupaten Musi Rawas, sementara yang terdata itu ada sekitar 83,6 hektar mereka juga akan mengelolah secara mandiri, artinya bibit dari mereka dan lahan dari mereka kemudian semua pembiayaan termasuk SDMnya  itu dari mereka," ungkapnya.

Itu terdiri dari semua perusahaan  termasuk PT MHP itu ada sekitar 15 hektar yang ikut berkontribusi, kemudian memang pada kuartal pertama mereka sudah melakukan percobaan, hal ini dilakukan untuk melihat seperti apa yang ada di Desa Air Satan.

Dengan lahan percobaan sekitar 1,5 hektar dan mereka sudah melihat langsung prosesnya itu cukup bagus, dan memang di Desa Air Satan ada kurang lebih 200 hektar yang ditanam jagung oleh kelompok tani, masyarakat untuk tanaman jagung.

 

“Dihari ini kita juga sudah melakukan penanaman jagung secara serentak, yang mewakili Kabupaten Musi Rawas, dengan Luas 1,5 hektar, dan juga dilakukan secara serentak di wilayah Polsek di Musi Rawas, masing-masing itu 1 hektar berarti sekitar 10 hektar, jadi total keseluruhan penanam jagung itu sekitar 93 hektar lebih," ungkap Kapolres.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Sekda Musi Rawas, kedepan dengan waktu yang sesingkat-singkatnya akan berkoordinasi kembali, karena saat ini kan memang musim tanam jagung, mereka akan ajak masing-masing Desa dan kelurahan, jadi setiap desa dan kelurahan itu berkontribusi 1 hektar lahan.

“Karena kita saat ini keterbatasan lahan yang besar, sehingga kita harus memberikan tanggung jawab dan dikelola langsung oleh kepada desa bersama dengan kelompok tani nantinya akan di kawal bersama sehingga kita akan memiliki 200 sampai 300 hektar lahan tanaman jagung di Musi Rawas," tambahnya.

Yang jelas dalam uji coba pertama itu dengan lahan 1,5 hektar itu dapat memproduksi jagung sekitar 7 ton, berarti jika target 200 hektar itu bisa menghasilkan ribuan ton jagung, jadi program ini memang akan menjadi program serius dengan itu kita dari Pemda Musi Rawas, bersama dengan stakeholder yang terkait kita akan bekerja sama karena ini akan membangkitkan gaira masyarakat untuk membackup perekonomian di Kabupaten Musi Rawas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan