Kapolres Mura Targetkan Tanam Jagung 1 Hektar di Setiap Desa

Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi - Foto : Dok Polres Mura -

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Ikut mensukseskan program penanaman jagung serentak 1 juta hektar, sebelumnya, Kapolres Musi Rawas (Mura), AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, mengajak Pemerintah Kabupaten Mura, bersama-sama mensukseskan program tersebut.

Kapolres pun mempunyai gagasan, guna mensukseskan program ini akan melibatkan pemerintah kelurahan dan desa untuk menanam jagung seluas 1 hektar diwilayah mereka masing-masing. Gagasan ini pun mendapat respon dari Bupati Mura, Hj Ratna Machmud.

Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, menegaskan Polres Musi Rawas bersama Pemda Mura, akan terus berusaha mensukseskan Program Presiden RI, baik dalam ketahanan pangan serta gizi gratis diseluruh wilayah.

"Kami mohon dorongan dan dukungan dari Pemda Mura melalui Ibu Bupati untuk melibatkan pemerintah kelurahan/desa di menanam jagung seluas 1 hektar disetiap desa/kelurahan," ungkap Kapolres.

 

Kapolres menegaskan, hasil panen jagung akan kembali ke warga atau kelompok tani di kelurahan dan desa itu sendiri. Apalagi menurutnya  Badan Urus Logistik (Bulog), pada Februari mendatang, harganya naik menjadi Rp 5.500 per kg, yang awalnya hanya Rp 5.000 per kg, artinya bisa meningkatkan kesejahteraan/perekonomian rakyat khususnya Musi Rawas.

"Apabila 1 hektar di kelurahan/desa, hasilnya panennya sekitar 5 ton jagung. Sesuai dengan pernyataan Bapak Presiden RI, Prabowo Subianto bahwa, "Negara Kuat Kalau Ketahanan Pangan Kuat"," tegasnya.

Sementara itu, Bupati Mura, Hj Ratna Machmud, pastinya, Pemerintah Daerah, dalam hal ini Kabupaten Mura, mendukung program Pemerintah Pusat di mana memberikan program dalam melakukan penanaman jagung 1 jagung hektar.

"Saya mewakili Pemda Mura, mendukung program penanaman jagung, sebagaimana lahan-lahan yang tidak digunakan hingga bisa digunakan untuk dilakukan penanaman jagung, baik di desa/kelurahan maupun perusahaan-perusahaan," tegasnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan