Polisi Buru Pengendara Mobil yang Tabrak Pelajar di Musi Rawas Hingga Tewas

Anggota Sat Lantas Polres Musi Rawas olah TKP Lakalantas yang melibatkan pelajar di Jalan lintas sumatera Desa Simpang Gegas Temuan Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut (TPK), Senin 17 Februari 2025 sekitar pukul 07.30 WIB- Foto : Dok Polres Mura -
MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Pelajar di Kabupaten Musi Rawas (Mura), Yeni Sandri (18) meninggal dunia setelah mengalami Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) di Jalan lintas sumatera Desa Simpang Gegas Temuan Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut (TPK), Senin 17 Februari 2025 sekitar pukul 07.30 WIB.
Warga Desa Kebur Jaya Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut ini mengalami luka berat pada kepala usai ditabrak pengendara mobil minibus lalu langsung kabur setelah kejadian. Ia meninggal dunia saat dibawa ke puskesmas Kecamatan TPK.
Kejadian ini dibenarkan oleh Kasat Lantas Polres Musi Rawas AKP Muriyanto, saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, Senin 17 Februari 2025.
Kasat menjelaskan saat kejadian, Yeni sedang diboceng temannya, Tiara Meliza Putri yang mengendarai motor Honda beat warna putih biru dengan Nomor Polisi B 5848 TEG. Kemungkinan besar keduanya buru-buru karena hendak menuju ke sekolah untuk mengikuti upacra bendera.
BACA JUGA:Hindari Lobang Pelajar di Mura Tewas Lakalantas
BACA JUGA:Tabrak Median Jalan, Korban Lakalantas di Lubuk Linggau Meninggal Dunia Tertimpa Mobil Sedang Parkir
"Kemungkinan sih seperti itu, mengingat ini hari Senin dan keduanya pelajar," ungkap Kasat.
Keduanya diketahui melaju dari arah Simpang Gegas Temuan menuju Muara Beliti. Tiba di TKP diduga lepas kendali dikarenakan menghindari lobang di jalan bergelombang yang ada didepannya.
"Saat menghindari lobang ini, motor mereka hilang dan lepas kendali sehingga Yeni yang saat itu dibonceng terpental ke kanan jalan. Kemudian secara bersamaan dari arah berlawanan yakni arah Muara Beliti menuju Simpang Gegas Temuan melaju Mobil Minibus warna putih dengan kecepatan tinggi menabrak Yeni yang terjatuh ke jalan. Akibatnya korban mengalami luka berat pada kepala kemudian meninggal dunia saat dibawa ke Puskesmas Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut," jelas Kasat Lantas.
Kasat Lantas menjelaskan, untuk sementara mengenai kejadian kecelakaan tersebut, terjadi diduga akibat lalai dan kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor saat melaju diduga kurang konsentrasi sehinga terjadinya kecelakaan lalu lintas tersebut.
Hingga saat ini belum diketahui identitas pengemudinya serta Nomor Polisinya. Sementara pengendara motor, Tiara Meliza mengalami luka lecet pada kaki kanan dan dibawa ke Rs Sobirin Muara Beliti. Sementara jennazah korban sudah dimakamkan oleh pihak keluarga.
"Pengendara mobil sedang kita buru. Karena tidak ada saksi mata saat kejadian, tidak diketahui Nopol mobil tersebut. Kita juga sudah berkoordinasi dengan Polres Empat Lawang, mengingat arah melajunya mobil tersebut saat kabur menuju ke arah Empat Lawang. Kita juga mengimbau agar pengendara mobil minibus ini mau datang dan bertanggung jawab," ungkap Kasat.