Kelurahan Mesat Jaya Rawan Longsor Warga Diminta Waspada

LUBUK LINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – Kelurahan Mesat Jaya, Kecamatan Lubuk Linggau Timur II, Kota Lubuk Linggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) rawan longsor warga diminta waspada. 

Hal ini disampaikan oleh lurah Mesat Jaya, Rizky Natalia, SE kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Minggu 23 Februari 2025.

Dijelaskannya, Wilayah yang memiliki potensi terhadap longsor berada di RT 01 dan RT 02 Kelurahan Mesat Jaya, Kota Lubuk Linggau.

"Ada dua wilayah yang memiliki potensi akan terjadi longsor, karena tanah tebing pada wilayah tersebut sedikit lagi akan jatuh jika diguyur hujan terus menerus," katanya.

BACA JUGA:Lurah Karya Bakti Imbauan Warga Waspada Banjir dan Longsor

BACA JUGA:Gedung SD di Bingin Teluk Muratara Terancam Longsor, Ingin Dibangun Baru Terkendala Lahan

Dari dua wilayah tersebut, setidaknya ada sekitar 15 rumah yang berada tepat pada lokasi akan terjadinya longsor tersebut.

Oleh karena itu, Rizky mengimbau kepada warga yang tinggal di sekitar wilayah tersebut untuk selalu waspada dan siaga terhadap potensi longsor.

"Kami himbau kepada warga yang tinggal di dekat wilayah yang berpotensi akan longsor untuk selalu waspada serta siaga jika akan terjadi longsor," ujarnya.

"Kami berharap warga dapat menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan, karena hal ini dapat memperburuk kondisi tanah dan meningkatkan potensi longsor," tambahnya.

BACA JUGA:Bahu Jalinsum di Kelurahan Sumber Agung Longsor Sudah Dibangun Bronjong

BACA JUGA:Jalinsum Longsor Sudah Dibronjong, Lurah Sumber Agung Lubuk Linggau : Semoga Kedepan Bisa Ditalud

Selain itu, Rizky juga mengatakan bahwa Pemerintah Kelurahan Mesat Jaya telah mengajukan proposal untuk pembangunan talud kepada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Lubuk Linggau dan Dinas PUPR Kota Lubuk Linggau serta meminta agar dapat meminimalisir bencana serta melakukan pemantauan dan penanganan potensi longsor di wilayah tersebut.

"Kami selaku pemerintah setempat telah mengajukan proposal untuk pembangunan talud di wilayah berpotensi terjadi longsor serta kami juga meminta untuk melakukan pemantauan dan penanganan potensi longsor di wilayah kami," katanya.