Petani Jagung di Desa Tanah Periuk Lakukan Pembersihan Lahan

Umar saat bersiap melakukan penyemprotan rumput di lahan jagung miliknya -FOTO : Gilang Andika-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Berbagai upaya dilakukan oleh petani, supaya mendapatkan panen yang bisa maksimal, sehingga lebih baik dari panen sebelumnya.

Mulai dari pengelolaan lahan, pemilihan bibit unggul, dan menggunakan obat-obatan untuk mendapatkan hasil panen yang bagus.

Seperti yang dilakukan oleh Umar, petani di Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas(Mura), Sumatera Selatan (Sumsel).

Dirinya berhasil memanen jagung, dan langsung bergerak cepat mengolah lahan pertaniannya, selepas panen sebelumnya.

BACA JUGA:POPT Kecamatan Tugumulyo Bersama Petani Desa F Trikoyo Lakukan Gerdal

BACA JUGA:Tanaman Cabai Hanyut Karena Banjir Petani Kerugian Hingga Puluhan Juta

Penuh semangat, ia membersihkan sisa-sisa tanaman jagung hingga bersih, mulai dari mengumpulkan sisa panen jagung untuk dibakar  dan menyemprot rumput. Hal ini dilakukan ini dilakukan untuk memberikan dampak positif terhadap produksi lahan di masa tanam kedepannya.

Saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, Rabu 12 Maret 2025 Umar mengatakan, untuk pembersihan lahan jagung dilakukan bersama teman, dengan melakukan pembersihan lahan bekas panen.

“Untuk pembersihan lahan sudah berlangsung selama empat hari, pada hari pertama melakukan pengumpulan batang-batang bekas jagung, untuk dilakukan pembakaran,” ungkap Umar.

Hal ini dilakukan supaya terhindar dari hama tikus, serta pembakaran dapat memberikan dampak positif untuk tanah supaya lebih subur.

BACA JUGA:Petani Timun Suri Raup Omset Jutaan Rupiah di Bulan Ramadhan

BACA JUGA:Petani Desa Nawangsasi bersama POPT Lakukan Gerdal Hama Tikus

Sedangkan untuk hari berikutnya akan dilakukan penyemprotan racun rumput. Penyemprotan racun rumput rutin dilakukan, untuk memastikan rumput mati sampai ke akarnya.

“Selesai melakukan penyemprotan, lahan pertanian dibiarkan selama tiga sama empat hari, supaya racun rumput dari penyemprotan hilang terurai tanah,” jelasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan