Hasil Olah TKP 3 Anggota Polisi, Temukan 12 Selongsong Peluru Luka di Dada Depan Begini Selengkapnya

Reporter: DHAKA LINGGAU POS |

Editor: DHAKA LINGGAU POS |

Rabu , 19 Mar 2025 - 00:00

Hasil Olah TKP 3 Anggota Polisi, Temukan 12 Selongsong Peluru Luka di Dada Depan Begini Selengkapnya -KORANLINGGAUPOS.ID-

hasil olah tkp 3 anggota polisi, temukan 12 selongsong peluru luka di dada depan begini selengkapnya                              koranlinggaupos.id - mengenai penembakan saat penggerebekan judi sabung ayam di way kanan lampung, kapolda lampung irjen helmy santika langsung hadir ke tempat kejaian perkara (tkp) anggotanya ditembak.
selain kapolda lampung irjen helmy santika, hadir juga danrem 043/garuda hitam brigjen rikas hidayatullah, selasa 18 maret 2024.
dalam peninjauan tersebut kapolda lampung irjen helmy santika dan danrem 043/garuda hitam brigjen rikas hidayatullah menemukan 12 selongsong peluru yang diduga sisa tembakan ke tiga anggotanya.
dalam keterangan persnya, irjen helmy menyampaikan polda lampung saat ini sedang fokus mengumpulkan barang bukti yang ada di tkp.
baca juga:gerebek sabung ayam 3 anggota polisi gugur, ada 2 anggota tni ad diangkut pm
baca juga:5 fakta terbaru, 3 anggota polisi gugur saat gerebek judi sabung ayam
baik itu yang berkaitan dengan judi sabung ayam hingga yang berkaitan dengan korban penembakan yang terjadi.
dari hasil olah tkp, ada beberapa barang yang diamankan yakni yang berkaitan dengan sabung ayam itu sendiri.
kemudian yang berkaitan dengan ketiga korban penembakan yang terjadi di tkp.
’’kami menemukan 12 selongsong peluru. ini akan kita lakukan proses identifikasi dengan melibatkan tim forensik," ungkapnya.
baca juga:3 anggota polisi gugur saat menggerebek judi sabung ayam, salah satunya kapolsek
baca juga:pemuda di lubuk linggau dibacok keponakan sendiri hingga kritis, tidak laporkan pelaku ke polisi 
tadi kami juga sudah mengukur arah tembakan dijelaskannya, ini semua nanti diproses oleh tim untuk selanjutnya kita kaitkan dengan alat bukti agar klir semuanya.
saat dikonfirmasi mengenai adanya informasi tentang penangkapan terhadap terduga pelaku, ia menyatakan saat ini pihaknya masih mencari alat bukti untuk menentukan titik terang atas kasus penembakan ini.
selain itu, dia menjelaskan saat ini tni dan polri bersinergi untuk mengungkap siapa saja pelaku di balik peristiwa penembakan ini.
"yang jelas kita berangkat dari tkp, mencari alat bukti, petunjuk dari tkp untuk membuat terang peristiwa ini," jelasnya.
baca juga:bukannya ibadah malah main judi kartu remi, delapan warga musi rawas diamankan polisi 
baca juga:desanya digerebek polisi musi rawas, kades tanah periuk : padahal sudah jadi desa bersinar
dilanjutkannya, kalau sudah terang kita akan melakukan kegiatan pencarian dan pembuktian lagi untuk bisa mengungkap siapa pelakunya.
"dan ini kegiatan kita lakukan sama-sama antara tni dan polri, polda lampung dan korem itu juga termasuk dengan pomdam," terangnya.
irjen helmy menegaskan peristiwa tragis ini bermula saat upaya pembubaran perjudian sabung ayam yang berlangsung di wilayah tersebut.
saat ini, tim gabungan yang terdiri dari polri, korem, dan pomdam sriwijaya tengah bekerja untuk mengungkap peristiwa ini secara transparan dan nantinya mengarah siapa pelakunya.
baca juga:polisi buru pengendara mobil yang tabrak pelajar di musi rawas hingga tewas
baca juga:60 personil diturunkan saat penggerebekan arena sabung ayam, polisi buru pelaku judi sabung ayam
“dua pelaku sudah tertangkap, satu menyerahkan diri, sementara satu lainnya ditangkap oleh tim gabungan, saat ini masih dalam pengembangan,” katanya.
helmi menegaskan, saat ini penyelidikan terkait kasus tiga polisi yang gugur saat penggerebekan sabung ayam di way kanan masih terus berlangsung.
sementara untuk jenis senjata yang digunakan, pihaknya belum dapat memastikan dan masih menunggu hasil uji balistik terhadap proyektil yang telah dikeluarkan dari jenazah korban.
irjen helmy juga menyebutkan bahwa kapolri telah mengeluarkan keputusan untuk memberikan kenaikan pangkat luar biasa satu tingkat kepada ketiga prajurit bhayangkara yang gugur.
baca juga:istri ditelantarkan hingga mati perlahan, polisi : suaminya kecewa lantaran tak mau diajak berhubungan
yaitu iptu lusiyanto mendapat kenaikan pangkat menjadi akp anumerta, bripka petrus apriyanto menjadi aipda anumerta, dan bripda m. ghalib surya ganta menjadi briptu anumerta.
hal senada disampaikan oleh danrem 043 gatam brigjen rikas hidayatullah. dia menyampaikan saat ini tni dan polri terus bekerja sama untuk mengungkap pelaku dari peristiwa ini.
dia juga membenarkan adanya salah satu anggota tni yang diamankan.
sementara itu, danrem 043/gatam, brigjen tni rikas hidayatullah, juga menegaskan bahwa investigasi terkait peristiwa ini sedang berjalan dengan transparansi penuh.
baca juga:si mbah berulangkali lecehkan beberapa murid sd di lubuk linggau, polisi ungkap motifnya
“semua berduka atas kehilangan anggota polri yang terbaik. kami akan memastikan hasil investigasi ini benar-benar terang benderang,” ucapnya.
brigjen rikas menambahkan, apabila ditemukan bukti yang cukup, proses hukum akan dilanjutkan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
sementara, hasil autopsi yang dilakukan oleh tim polda lampung dan tim forensik rumah sakit bhayangkara menunjukkan adanya bekas luka tembak pada tubuh ketiga korban.
kasubbid dokpol biddokkes polda lampung, akbp drg legowo hamijoyo sp, bm, mengatakan akp anumerta lusiyanto, terdapat lubang bekas peluru dari arah depan di dada sebelah kanan, setelah di autopsi proyektil peluru ada di rongga dada sebelah kiri.
baca juga:bandar narkoba di muratara yang ditangkap simpan sabu 1 kilogram sudah diincar polisi sejak 2021
selanjutnya, aipda anumerta petrus apriyanto, terdapat bekas lubang luka peluru dengan arah tembak dari depan persis mata sebelah kiri, dari hasil autopsi proyektil peluru ada di tempurung kepala.
dan briptu anumerta m ghalib surya ganta, terdapat lubang bekas peluru pada sisi kiri bibirnya menembus rongga mulutnya dan hasil autopsi proyektil peluru ada di tempurung kepala dan di tenggorokannya.
untuk pemakaman, dua jenazah akan disemayamkan di sumatera selatan, sementara satu jenazah akan dimakamkan di tpu tanjungsenang, bandarlampung.
pihak kepolisian dan tni terus berkoordinasi untuk mengungkap kasus ini secara tuntas, demi memastikan keadilan bagi ketiga anggota polri yang gugur dalam menjalankan tugas mulia mereka.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, RABU, 19 MARET 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan