Wow, Harga Daging Sapi di Lubuk Linggau Bisa Tembus Rp 170 Ribu

Rismunandar memotong daging sapi dagangannya di Pasar Inpres Lubuk Linggau, Sabtu 22 Maret 2025-Foto : Riena Maris/Linggau Pos -
LUBUK LINGGAU, KORANLIGGAUPOS.ID - H-8 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, harga daging di Pasar Instruksi Presiden (Inpres) Lubuk Linggau mulai mengalami kenaikan.
Pantauan KORANLINGGAUPOS.ID, Sabtu 22 Maret 2025, harga daging sudah Rp 140 ribu perkilogramnya.
Rismunandar, penjual daging di Pasar Inpres Lubuk Linggau mengaku, kenaikan harga daging ini sudah mulai sejak dua hari yang lalu.
"Sebelum naik masih Rp 120 sampai Rp 130 ribu per kilogramnya. Namun sudah dua hari ini mulai naik Rp 140 ribu perkilogram. Prediksi H-3 naik lagi dan puncaknya di H-1 bisa mencapai Rp 160 ribu sampai Rp 170 ribu perkilogramnya," ungkap Rismunandar, kemarin.
BACA JUGA:Sate Abang Akas: Sate Daging Sapi dan Kambing Mulai Rp 7 Ribuan
Tak hanya harga dagingnya, harga tulang iga maupun tulang biasa juga sudah mengalami kenaikan.
"Harga tulang iga juga sudah ikut naik dari Rp 110 ribu jadi Rp 130 ribu perkilogram. Harga tulang biasa dari Rp 100 ribu jadi Rp 110 ribu perkilogram. Begitu juga dengan jeroannya, seperti hati, paru dan lainnyajuga sudah naik saat ini Rp Rp 120 perkilogramnya. Nanti di H-1 harga jeroan seperti paru dan hati bisa sama seperti harga daging," jelasnya.
Mulai ramainya warga membeli daging, menurutnya menjadi penyebab harga daging sudah mulai naik saat ini.
"Orang sudah banyak yang beli. Karena rata-rata mereka mau beli sekarang karena masih bisa milih, dapat daging yang bagus tanpa rebutan. Dan tentunya harganya belum naik lagi. Kalau mendekati lebaran kan udah harganya naik, rebutan dengan yang lain dan gak bisa memilih," ungkapnya.
BACA JUGA:90 Persen Kebutuhan Daging Sapi di Kota Lubuk Linggau Dipasok Dari Lampung
BACA JUGA:Jelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah Harga Cabai Merah dan Daging Sapi Naik
Pelanggannya rata-rata membeli 2 Kilogram untuk dimasak saat lebaran. Namun ada juga yang beli dalam jumlah banyak untuk arisan.
"Kan bisa disimpang di freezerm, makanya sudah banyak yang beli," tambahnya.