Gedung SD Negeri Bumi Agung Rusak Parah Dihantam Angin Kencang, Segera Direvitalisasi

SDN Bumi Agung yang terletak di Desa Bumi Agung, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas mengalami rusak parah dan tidak bisa digunakan- Foto: Mukmin/Linggau Pos-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Gedung SD Negeri Bumi Agung, yang terletak di Desa Bumi Agung, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura) mengalami kerusakan parah. Kejadian ini setelah hujan deras disertai angin kencang mengguyur wilayah tersebut Jumat, 4 Juli 2025 malam.

Akibat peristiwa itu, empat ruangan sekolah terdampak. Tiga ruang kelas dan satu ruang kantor terkena imbas, dengan dua ruang kelas mengalami kerusakan paling parah. 

Satu ruang kelas lainnya terdampak ringan, sedangkan ruang kantor masih utuh namun tidak dapat difungsikan karena seluruh atap bangunan saling menyatu.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Musi Rawas, Supriadi membenarkan kondisi ini. Namun pihaknya memastikan, secepatnya gedung SDN Bumi Agung akan segera diperbaiki. Bahkan Revitalisasinya akan dipercepat mengingat mendesak untuk kepentingan anak-anak belajar.

BACA JUGA:Revitalisasi Pasar Buah di Lubuk Linggau Masih Tunggu Anggaran

BACA JUGA:Tidak Hanya untuk Menata Pedagang, Revitalisasi Pasar Inpres Lubuk Linggau Bisa Tunjang PAD

"Ya sudah kita usulkan, dan revitalisasi gedung yang seharusnya tahun depan dipercepat menjadi tahun ini. Namun teknisnya seperti apa dan pelaksanaannya kapan ini yang kita belum tahu. Kita berahap secepatnya, agar anak-anak disana secepatnya bisa mendapat ruang kelas yang baru sehingga nyaman belajarnya," ungkapnya. 

Plt Kepala SDN Bumi Agung, Eka Susanti, S.Pd., melalui guru Susanto juga menyampaikan pihak sekolah sudah mendapatkan perhatian serius dari pemerintah daerah maupun pusat. 

“Saat ini proses pengunggahan berkas untuk percepatan revitalisasi sudah dilakukan. Bahkan dalam waktu dekat pihak sekolah bersama beberapa sekolah lain se-Indonesia akan berangkat ke Jakarta untuk mengikuti program percepatan pembangunan tahun 2025,” jelas Susanto kepada KORANLINGGAUPOS.ID.

Menurutnya, SDN Bumi Agung sebelumnya memang sudah masuk dalam daftar perbaikan pada tahun 2026. Namun, karena musibah yang terjadi, jadwal pembangunan dipercepat.

BACA JUGA:Revitalisasi Taman Alun-Alun Merdeka Dilanjutkan, Begini Penjelasan Walikota Lubuk Linggau

BACA JUGA:Kenapa Prabowo Pilih Tandyo Budi Revita Jadi Wakil Panglima TNI? Ini Jawaban Pengamat Militer

“Jika semua berjalan lancar, pembangunan ditargetkan selesai pada akhir tahun ini,” ungkapnya. 

Meski gedung sekolah rusak, proses belajar mengajar tetap berjalan dengan sistem darurat. Saat ini pihak sekolah menerapkan pembagian waktu belajar menjadi dua sesi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan