Awal Tahun Ada 5 Kasus DBD Tersebar di Tiga Kecamatan
Awal tahun 2024 terjadi peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Musi Rawas (Mura).-Foto : tangkap layar alodokter.com-
MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Awal tahun 2024 terjadi peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Musi Rawas (Mura).
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) hingga Senin 15 Januari 2023 tercatat ada 5 kasus.
"Di Bulan Januari ini memang terjadi pengkatan kasus DBD dibantingkan bulan sebelumnya. Saat ini tercacat ada 5 kasus," kata Kepala Dinkes Kabupaten Musi Rawas, dr Maya Kesuma Surya Putri melalui Kabid Pencegahan dan Pengelendalian Penyakit, Renaldi Oktavianus didampingi Kasi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit, Iwan Joko Sulistio kepada KORAN LINGGAU POS.ID.
Menurutnya kasus DBD tersebut menjangkiti warga Kecamatan Sukakarya, Tugumulyo dan Petunang Kecamatan Tuah Negeri .
BACA JUGA:Langgar Kode Etik, Oknum Advokat Disidang
Namun demikian menurut Iwan kondisi ke lima warga yang positif DBD tersebut sekarang sudah sehat.
"Sempat di rawat di rumah sakit namun sekarang sudah pulangkan karena sudah sembuh," tambahnya.
Tiga orang posistif DBD warga Sukakarya riwatnya terkena DBD setelah pulang dari perjalanan dari luar daerah Kabupaten Musi Rawas.
"Dua orang warga Sukakarya gejalanya sama positif DBD setelah pulang dari perjalanan. Sedangkan 3 orang dari Petunang dan Tugumulyo tidak dari perjalanan," jelasnya.
BACA JUGA:Yusril : Kasus Dugaan Pemerasan oleh Firli Bahuri Banyak Kejanggalan
Ada 5 kasus DBD tersebar di tiga kecamatan tersebut tidak dilakukan fogging pasalnya tidak ada peningkatan kasus di sekitar tempat tinggal warga yang positif DBD tersebut.
"Karena tidak ada penambahan kasus sehingga tidak dilakukan fogging," jelasnya.
Namun demikian Petugas Puskesmas tetap melaksanakan kegiatan pembagian larvasida, kemudian melakukan pembersihan lingkungan.
"Untuk mencegah DBD yang pertama masyarakat harus menerapkan pola hidup bersaih dan sehat diantaranya dengan melakukan kebersihan lingkungan baik yang dilakukan setiap keluarga atau pun gotong-royong," ucapnya.