Durian Lubuklinggau Siap Ekspor, Asal….

Salah satu pedagang durian yang ada di Kota Lubuklinggau di Jalan Malabar, Kelurahan Jawa Kiri, Kecamatan Lubuklinggau Timur 1.-Foto : Apri Yadi -Linggau Pos

BACA JUGA:Banyak Orang yang Belum Tahu, Inilah 8 Cara Memilih Durian yang Tepat dan Enak

Dibalik kelezatannya, apa saja kandungannya yang terdapat dalam durian dan manfaat apa yang bisa di dapat oleh tubuh dengan mengkonsumsi durian?

Dilansir KORANLINGGAUPOS.ID dari laman Seni Sehat, durian termasuk buah yang memiliki kandungan kalori tinggi.

Saran porsi penyajian durian bagi orang dewasa pada umumnya adalah 100 – 200 gram per satu kali makan, berat satu biji buah durian kurang lebih sekitar 40 gram. Sehingga orang dewasa hanya dianjurkan untuk memakan dua biji durian sekali makan.

Bagi orang yang tidak memiliki masalah dengan gula darah, kandungan karbohidrat dari durian yang cukup tinggi juga bisa dimanfaatkan oleh tubuh.

BACA JUGA:Siapa Sangka, Ternyata Durian Memiliki 3 Manfaat untuk Kesehatan Tubuh Cegah Diabetes

Dalam 100 gram buah durian terkandung 98 kalori, yang berasal dari 1 gram lemak, 24,8 gram karbohidrat, dan 1 gram protein.

Total kalori dari 100 gram buah durian ini cukup untuk memenuhi empat persen kebutuhan kalori Anda dalam sehari.

“Kandungan nutrisi durian bagus, tapi kebanyakan orang di Indonesia sukanya makan durian yang matang, manis, wangi, dan bisa dicolek,” kata Samuel Oetoro, Dokter Spesialis Gizi Klinik dari Siloam Hospital, Jakarta. 

Menurut Samuel, jika durian sudah terlalu matang dan rasanya sangat manis, maka karbohidrat di dalamnya akan berfermentasi menjadi alkohol. Inilah yang membuat durian membahayakan kesehatan. 

BACA JUGA:Cara Buat Kopi Durian Anti Gagal, Kuncinya di Sini

“Durian itu tidak mengandung kolesterol, ada kandungan lemak, tapi lemak nabati. Yang berbahaya justru jika sudah berfermentasi jadi alkohol,” Samuel menjelaskan.

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk memakan durian?

Dr. Stephen Mark menyatakan bahwa, “Jika Anda makan buah pada saat perut kosong itu akan memainkan peran utama untuk mendetoksifikasi sistem tubuh. Ia menggambarkan jika Anda makan dua potong roti dan kemudian sepotong buah. Potongan buah akan mudah dicerna melalui lambung lalu menuju ke dalam usus, tetapi dicegah karena tubuh harus memproses roti terlebih dahulu. Sementara itu, setelah roti tercerna seluruhnya, buah akan terdekomposisi karena terdiam lama di dalam tubuh sehingga terjadi fermentasi yang mengubahnya menjadi asam.”

Maka makanlah durian sebagai menu untuk sarapan atau pada saat perut kosong.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan