Berawal dari Penggilingan Kopi Usaha Orang Tua Rozi Sukses Bisnis Kopi Selangit

Reporter: MUSLIMIN |

Editor: M YASIN |

Minggu , 11 Feb 2024 - 17:31

Fathur Rozi sedang menggiling biji kopi Robusta miliknya di Desa Karang Panggung Kecamatan Selangit Kabupaten Musi Rawas.-foto : dokumen pribadi-

berawal dari penggilingan kopi usaha orang tua rozi sukses bisnis kopi selangit                            musi rawas, koranlinggaupos.id -kecamatan selangit, kabupaten musi rawas provinsi sumatera selatan (sumsel) kenal dengan wisata alamnya yang sangat asri. 
tidak hanya itu, kopi robusta dari kecamatan yang berbatasan langsung dengan kota lubuklinggau ini juga dikenal dengan cita rasa yang khas. 
tak heran jika kecamatan selangit memiliki kebun kopi terluas di kabupaten musi rawas. 
kopi selangit tidak hanya dikenal di daerah tetangga tapi juga sudah sangat di kenal masyarakat hingga  pulau jawa.
baca juga:abdul rahman kembangkan bisnis jual bibit bonsai
melihat potensi kopi selangit sangat besar salah seorang warga desa karang pangung fathurrozi mencoba untuk membuka usaha olahan biji kopi robusta yang sangat terkenal dengan rasanya yang nikmat.
saat dihubungi koranlinggaupos,id,  fathurrozi menjelaskan dirinya memmbuka usaha olahan biji kopi  merupakan usaha turunan dari keluarga, tapi dulu usahanya itu hanya, penggilingan kopi saja.
seiring dengan waktu ia mencoba membuat bubuk kopi selangit jenis robusta yang berkualitas.
 ojik sapaan akrabnya menjelaskan  dalam satu minggu biasanya memproduksi kopi selangit  jenis robusta ini sebanyak 250 kg perminggu.
dari 250 kg biji kopi kering setelah digiling menjadi bubuk 150 kg. 
baca juga:3 tps ada di lapas narkotika muara beliti, siap kawal proses pemilu 2024
untuk memproduksi bubuk kopi oji sebagian dari hasil kebun sendiru dan beli kopi petani di desanya. 
"saat ini kita hanya memproduksi kopi jenis robusta saja," katanya.
ojik juga menambahkan saat ini untuk wilayah pemasaran sudah sampai ke pulau jawa, seperti tanggerang selatan.
"kopi yang dijual ke tanggerang selatan bukan bubuk tapi  biji kopi yang sudah disangrai atau kopi rosbin," jelasnya.
saat ini usaha kopi robusta milik ojik yang sudah ada merknya itu sekitar 25 persen, sisanya dijual tanpa merk.  biasanya kalau ke pulau jawa itu tidak ada merknya, tetapi mereka tau itu kopi robusta dari selangit. 
baca juga:jatuh tempo hari libur nasional wajib pajak tidak kena denda 
"biasanya kopi kita itu akan dimix oleh mereka dan di buat brand sendiri oleh merak," jelasnya.
untuk pemasaran di kota lubuklinggau dan sekitarnya, ojik menjual praduk dengan brand sendiri namanya kopi  selangit robusta. bisa didapatkan di outlet-outlet atau di toko oleh-oleh. 
selain itu kita juga mempromosikan usaha ini melalui medsosdari sanalah banyak yang tahu seperti dari pulau jawa dan wilayah lainya.
"biasanya konsumen itu mencari tahu dulu tentang ke originallan kopi, kalau di café besar itu mereka akan datang ke sini, untuk milihat langsung cara pengolahan biji kopi selangit robusta," jelasnya. 
mengenai harga kopi selangit robusta bervariasi yang premium masih berbentuk biji dijual rp.75.000 per kg. 
1 kg bini kopi menjadi 7 ons menjadi 7 ons kopi bubuk. 
baca juga:74 rtlh untuk penanganan kemiskinan ekstrim dan stunting 
"kalau biji kopinya 1 kg itu kalau giling di tempat saya mengunakan mesin di sini itu menjadi 7 ons yang sudah menjadi bubuk," ucapnya.
sedangkan harga kopi selangit robusta bubuk rp. 80.000 per kg. ojik juga menjual yang sudah dikemas denagn berat d 200 gram dijual rp. 23.000.
ojik menjelaskan usahanya itu sudah ada hak paten pada tahun 2021 dengan mereka kopi bumi selangit. 
ojik berharap.semoga kedepannya, kecamatan selangit menjadi sentral kopi robusta. 
sehingga jika orang ke musi rawas ini langsung  tahu jika di musi rawas ada tempat penghasil kopi robusta yang nikmat.
saya berharap juga kedepannya semakin banyak yang memproduksi kopi dii selangit sehingga bisa bersama-sama untuk maju.
baca juga:kebun kopi terluas di selangit sampai 1.061,00 hektare 
"saya berpesan kepada yang ingin membuka usaha olahan biji kopi, jagan sungkan datang ke tempat kami, bisa melihat langsung prosesnya. cara memilih kopi yang memang berkualitas.  banyak juga yang sudah datang ke sini, ya kita akan ajarkan siapa pun yang ingin belajar," jelasnya. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, SENIN, 12 FEBRUARI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan