Tahun 2024 Kemendikbudristek Rekrut 419.146 PPPK, Musi Rawas Butuh 959 Guru

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Sebanyak 130 guru yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2023 tinggal menunggu SK pengangkatan. Kabar ini disampaikan Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Musi Rawas (Mura) Ali Sadikin melalui Sekretaris  Dinas Supriyadi, saat dikonfirmasi KORANLINGGAUPS.ID Kamis 14 Maret 2024.

Sementara untuk rekrutmen PPPK 2024 pihaknya belum bisa memberikan banyak informasi.

“Kami sifatnya hanya menyampaikan kepada BKPSDM Musi Rawas tentang kebutuhan guru per tahun. Hingga 2024 ini, Musi Rawas membutuhkan sekitar 959 guru,” jelas Supriyadi lagi.

Kebutuhan guru tersebut, untuk saat ini ditutupi dengan adanya guru honorer. 

BACA JUGA:Audiensi dengan Bupati Ini Permintaan Pengurus Forum Guru Penggerak CINDO Musi Rawas

Menurut Supriyadi, banyaknya kebutuhan guru PNS/PPPK di Musi Rawas ini dikarenakan tingginya angka pensiun guru dalam kurun waktu lima tahun terakhir.

“Kebanyakan guru kita ini kan diangkat saat inpres. Sekarang rata-rata sudah masuk masa pensiun. Setiap tahun ada 30-an guru yang pensiun. Lumayan banyak jika dilkalkulasikan. Sampai-sampai kita butuh 900-an orang saat ini. Kondisi kekurangan guru ini tak hanya terjadi di satu atau dua kecamatan. Namun hampir merata di seluruh kecamatan,” tuturnya.

Kabar gembiranya, usulan PPPK yang disampaikan Dinas Pendidikan Kabupaten Musi Rawas 2024 ini tidak hanya untuk guru.

“Ya, selain guru, kami mengusulkan tenaga kependidikan untuk bisa jadi PPPK juga. Memang baru tahun ini diusulkan. Tenaga kependidikan itu diantaranya operator sekolah, penjaga sekolah, dan Staf Tata Usaha,” tuturnya.

BACA JUGA:KKG PJOK SD Lubuklinggau Gelar Workshop, Wujudkan Guru PJOK yang Berkompeten dan Profesional

Untuk diketahui, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim umumkan jumlah formasi pada seleksi guru ASN PPPK 2024 yakni sebanyak 419.146 formasi guru. Jumlah ini akan menyelesaikan target 1 juta guru yang telah dicanangkan sejak tahun 2020.

Diketahui sampai dengan 2023, Kemendikbudristek telah meluluskan 774.999 guru ASN PPPK. Hal ini terus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan guru ASN PPPK di sekolah negeri seluruh Indonesia.

Pada tahun ini, kata Nadiem dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari Detik Edu,  Kemendikbudristek akan melanjutkan pemenuhan kebutuhan guru ASN di sekolah negeri melalui Seleksi Guru ASN PPPK. Adapun kuota yang perlu dipenuhi tahun ini adalah sebanyak 419.146 guru ASN PPPK sehingga target 1 juta guru Insya Allah dapat terpenuhi.

Selain guru, Mas Menteri juga menyampaikan kebutuhan formasi PPPK untuk Tenaga Administrasi Sekolah dan Pengawas Sekolah yang juga akan dibuka seleksinya pada 2024. Peserta bisa mengikuti seleksi melalui ASN PPPK.