Dinsos Lubuklinggau Langsung Turun Tangan Sikapi Janda Miskin Agar Dapat Bantuan

LINGGAUPOS.BACAKORAN.COM - Dinas Sosial (Dinsos)  Kota Lubuklinggau langsung turun ke lapangan meninjau warga miskin yang belum dapat bantuan sosial.

Tim rombongan dari Dinas Sosial, didampingi pihak Kecamatan dan Kelurahan, dan RT datang ke Kelurahan Karang Ketuan, Kecamatan Lubuklinggau Selatan 2,  Kamis siang (7/12/2023).

Lurah Karang Ketuan Yulianto, membenarkan terkait berita di koran Linggau Pos edisi 7 Desember 2023 yang menyatakan ada janda miskin tak menerima bantuan, maka pihak Dinsos dan kecamatan sudah datang ke lokasi memeriksa fakta data di lapangan.

Dengan itu pihak Dinsos meminta  kepada lurah maupun RT untuk mengajukan kembali dengan meminta  data dari warga miskin tersebut untuk dibawa langsung ke Dinsos untuk divasilidasi data di DTKS Kementerian Sosial.

BACA JUGA:Sedih, Janda Miskin di Lubuklinggau ini Tak Dapat Bantuan Sosial

" Tim Dinsos meminta pada lurah  dan RT untuk membuat surat kemiskinan dan fotokan kondisi rumah yang dikirim langsung melalui WA atau berkasnya ke Dinsos Kota Lubuklinggau," ungkap Yulianto 

Untuk warga yang didatangi langsung oleh pihak Dinsos yakni warga di  RT 1 dan 2 Karang Ketuan. Bahkan warga miskin di RT 3 dan RT 4 juga ada yang belum dapat. 

“Di Kelurahan Karang Ketuan ada puluhan warga yang belum dapat bantuan. Padahal mereka benar-benar layak dapat. Karena dari data yang ada  warga yang dapat bantuan sosial sekarang ini termasuk warga tidak layak dapat, karena di lapangan ada rumah yang ada mobil atau dikategorikan sangat mampu justru dapat bantuan,” jelas Yulianto.

Kata Lurah, dirinya sudah memberikan semua data warga miskin dari semua RT yang layak dapat untuk segera mengusulkannya.

BACA JUGA:Lubuklinggau Disebut Kota dengan Kemiskinan Tertinggi, ini Penjelasan Detail Trisko Depriyansa

Sementara Kepala Dinsos Kota Lubuklinggau Hasan yang didampingi Kabid Pelayanan Kemiskinan Seh Tasli membenarkan bahwa timnya sudah turun ke lapangan menanggapi berita yang terbit di Harian Pagi Linggau Pos.

“Kami mengecek Rumah Harsun janda miskin di Kelurahan Karang Ketuan, sudah kami mintai KK-nya, dan saya minta  ke Lurah dan RT untuk membuat surat miskin dan mengumpulkan datanya untuk diajukan kembali ke Dinsos karena sebelumnya Harsun ini sudah dapat namun setelah dua tahun tidak dapat bantuan lagi,” jelasnya.

“Begitu juga warga lainnya seperti janda yang lumpuh kita juga kita urus untuk mendapatkan bantuan pelayanan kesehatan untuk dirawat ke RS, begitu juga untuk dapat bantuan BPNT,” ungkapnya.

BACA JUGA:Kembali Wisuda Mahasiswi, Akbid Nusantara Indonesia Lubuklinggau Segera Alih Status jadi STIKES