Tidak Terkecoh Modus Penipuan Perbankan, ini Imbauan BRI untu Masyarakat Marak Tagihan Pajak Berekstensi APK

Tidak Terkecoh Modus Penipuan Perbankan, ini Imbauan BRI untu Masyarakat Marak Tagihan Pajak Berekstensi APK -KORANLINGGAUPOS.ID-BRI

KORANLINGGAUPOS.ID – Modus penipuan perbankan masih marak dan meresahkan.

Berbagai cara baru digencarkan untuk mengelabui para korban, salah satu modusnya yakni pengiriman tagihan pajak lewat aplikasi WhatsApp.

Pelaku kejahatan menyamar sebagai petugas pajak yang mengirimkan tagihan pajak kepada korban, yang ternyata file tersebut merupakan file berekstensi APK. 

Terkait hal ini, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengimbau masyarakat khususnya nasabah BRI untuk berhati-hati dan meningkatkan awareness.

BACA JUGA:7 Keuntungan Tabungan BRI Simpedes yang Semakin Praktis dan Menjangkau Hingga Pelosok

BACA JUGA:Wujud Kepedulian Begini Gerak Cepat BRI Peduli Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Pasalnya, modus penipuan berbentuk digital atau social engineering ini dapat mengelabui nasabah dan berpotensi bocornya data-data transaksi perbankan serta berdampak pada keamanan dana nasabah.

BRI pun terus menggencarkan edukasi dan langkah praktis menghindari diri menjadi korban penipuan modus ini.

Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Arga M Nugraha menegaskan bahwa keamanan data yang pada akhirnya berujung pada keamanan dana nasabah, menjadi fokus utama BRI.

"Pengamanan dilakukan mulai dari sisi network, server, data center, dengan tujuan yang komprehensif dan end to end. Keamanan dari pemantauan juga dilakukan. Namun bagian utamanya, kami meng-encourage user, jangan sampai hal yang dianggap sederhana, justru berbalik menyerang.

BACA JUGA:BRI Optimis dengan Kebijakan Ekonomi Era Pemerintahan Baru, Ini Kata Dirut BRI

BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas Layanan Publik, BRI dan Ombudsman Republik Indonesia Gelar Sosialisasi

Jadi misalnya jangan pernah sekali-kali menyerahkan username, password, dan OTP kepada orang lain, bahkan pihak yang mengaku sebagai BRI sekalipun," ujar Arga. 

Menurut Arga, keamanan siber adalah perjuangan yang terus menerus.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan