Kapolres Pimpin Apel Pelepasan Siswa Latja Diktuba Polri

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Polres Mura lepas Siswa Latja Diktuba Polri Gelombang II Tahun 2023 Angkatan 50 SPN Polda Sumsel. Apel pelapasan dipimpinan Kapolres Mura, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH.

Apel berangsung di halaman apel depan Mapolres Mura, Pusat Perkantoran Agropolitan Center Pemkab Mura, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura, sekitar pukul 07.30 WIB, Senin 11 Desember 2023.

Kapolres Mura, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH, menyampaikan arahannya hampir lebih kurang satu bulan 46 siswa, mengikuti pelatihan di Mapolres Mura yang juga terbagi di tiga Polsek diantaranya, Polsek Muara Beliti, Polsek Tugumulyo dan Polsek Purwodadi.

BACA JUGA:Tidur di Lantai Berdampak Buruk Bagi Kesehatan, Jangan Dicoba Bisa Fatal

Kapolres Mura, mewakili seluruh keluarga besar, Polres Mura, mengucapkan selamat bertugas dan selamat kembali melaksanakan kegiatan selanjutnya di SPN Polda Sumsel.

"Kami juga berharap apa yang sudah diterima adik-adiknya saat menerima latihan dapat memberikan manfaat dan gambaran adik-adik mengenai apa yang harus dilakukan sebagai anggota Polri, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dapat melaksanakan tugas dengan cara profesional," kata Kapolres.

Kapolres menjelaskan, selain itu terlebih lagi untuk kita ketahui bersama saat ini kita berada didalam tahapan pelaksanaan Pemilu Tahun 2023-2024, kita berada dalam Operasi Mantap Brata.

BACA JUGA:Maksimalkan Penyebarluasan Informasi Pembangunan Kepada Masyarakat

Tentunya diharapkan kita sebagai anggota Polri dapat bisa menjaga kondisi dan situasi hingga setiap kegiatan bisa berjalan dengan aman, nyaman dan tertib, sehingga masyarakat dapat melaksanakan aktivitas.

Kemudian, kita juga harus mendukung perhelatan ataupun kegiatan Pemilu Tahun 2023-2024, hingga bisa berjalan dengan aman dan tertib. Oleh sebab itu, kami berharap besar kepada adik-adik nanti yang lulus Bintara Remaja angkatan 50 bisa memberikan warna tersendiri memberikan warna yang spesial bagi insitusi Polri.

Lalu, juga berharap lebih agar adik-adik walaupun dalam kurung waktu 5 bulan pendidikan, nantinya bisa kembali menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi, yang ada dilapangan, selanjutnya  dimanapun nantinya ditempatkan saat menjalankan tugas harus bisa melaksanakan tugas dimanapun nikmati, jalani dengan ikhlas serta penuh tanggung jawab, nantinya bisa membawa kebanggaan bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi pada keluarga, masyarakat serta insistusi Polri.

Dan, jangan melakukan perbuatan-perbuatan yang justru dapat pencemaran nama baik Polri, dapat mengurangi kebanggaan yang telah diberikan negara kepada adik-adik, ditambah lagi besar harapan dan dukungan keluarga, kerabat terdekat.

BACA JUGA:Anak Stunting Ini yang Harus Dilakukan

"Jangan sampai kami mendengar satu-persatu ada permasalahan, terlebih lagi permasalahan yang sifatnya konstektual, sifatnya prinsipil dan tidak hanya berpengaruh kepada karier, kinerja, tetapi berpengaruh kepada nama baik kesatuan Polri," tegas AKBP Danu sapaanya.