Sebab dengan kegiatan ini kami bisa lebih cepat mengairi sawah karena saluran irigasi yang dibersihkan saat ini itu sudah berisikan semak belukar yang menghalangi laju air di irigasi ini.
Dengan dibersihkan saluran irigasi ini dapat menanam padi lagi.
Selama ini mereka sudah belasan tahun tidak bersawah lagi karena air tidak sampai sampai ke sawah. Bukan karena saluran irigasinya yang tersumbat saja.
Namun ada juga karena hal lainnya.
Pada waaktu itu kelompok tani padi pengguna air bersama dengan Dinas Pertanian baik itu PPL, BPP selalu mengusahakan agar kiranya pengusaha kolam ikan, agar memberikan sedikit air untuk mengairi sawah, namun belum membuahkan hasil.
Makanya saluran irigasi ini menjadi terbengkalai, jadi para petani di Desa ini untuk menyambung mata pencariannya terpaksa beralih dengan menanam jagung dan sayur-sayuran bahkan ada juga yang sudah menanam sawit.
Ia berharap kepada Pemerintah Daerah baik itu dari Dinas PU, bersinergi dengan Dinas Pertanian agar pengusaha kolam dan petani padi sawah itu bisa berkerjasama, sehingga dari kedua belah pihak itu tidak ada yang merasa dirugikan dan dapat berjalan bersama.
"Selain itu kalau untuk masalah bantuan pupuk atau benih itu tidak ada kendala. Selain itu baik dari PPL dan BPP bersinergi untuk kepentingan para petani, khususnya di Desa Satan Indah Jaya," jelasnya. (*)