BACA JUGA:Utamakan Kenyamanan Wisatawan ke Lubuklinggau
Kawasan Makam Bung Karno didesain dengan arsitektur Jawa yang anggun, dikelilingi taman indah dan patung-patung yang menggambarkan perjuangan Soekarno.
Di kawasan tersebut juga terdapat Perpustakaan dan Museum Bung Karno yang menyimpan berbagai barang pribadi dan memorabilia sejarah.
Pengunjung bisa berziarah, berdoa, atau sekadar menikmati ketenangan di taman sekitar makam. Terdapat juga fasilitas seperti tempat parkir yang luas, toilet umum, dan warung makan yang menjual makanan khas daerah.
BACA JUGA:Breeding Center di Kabupaten Musi Rawas Menjadi Pusat Wisata Edukasi Lebah Trigona
Di kompleks Makam Bung Karno terdapat Museum Bung Karno yang menyimpan 2.200 benda bersejarah yang berkaitan dengan Bung Karno.
Berdasarkan Katalog Museum Nasional Jilid II terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, koleksi museum ini antara lain lukisan, pakaian dan koper Bung Karno, seri uang Bung Karno tahun 1964, serta foto-foto masa mudanya.
Perpustakaan di kompleks Makam Bung Karno didirikan dan diresmikan pada tanggal 3 Juli 2004 oleh Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, putri Bung Karno.
BACA JUGA:Desa Wisata Blimbingsari Suguhkan Nuansa Bali yang Masih Sangat Kental, Cocok Buat Healing
Pengunjung dapat membaca berbagai koleksi buku di perpustakaan ini. Museum dan perpustakaan ini berada di bawah tanggung jawab Pemerintah Kota Blitar dan dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Proklamator Bung Karno.
Letak makam yang strategis dekat dengan pusat kota memudahkan pengunjung mencari tempat makan, kafe atau akomodasi seperti hotel.(*)