KORANLIGGAUPOS.ID - Pada 6 September 2024 pukul 08:06:36 WIB, terjadi gempa bumi berkekuatan 5,6 Magnitudo dengan kedalaman 10 km.
Gempa bumi ini berpusat di laut, tepatnya di koordinat 5,49 Lintang Selatan dan 102,61 Bujur Timur, atau sekitar 41 km tenggara Enggano.
Guncangan gempa bumi ini dirasakan di beberapa wilayah dengan intensitas yang bervariasi sesuai dengan Skala MMI (Modified Mercalli Intensity).
Di Kota Bengkulu dan Kepahiang, gempa bumi dirasakan pada tingkat III MMI, yang biasanya menggambarkan guncangan yang terasa di dalam rumah, seperti getaran yang diakibatkan oleh truk yang lewat.
BACA JUGA:Gempa Berkekuatan M 5,2 di Bengkulu Termasuk Ancaman Megathrust?
BACA JUGA:Gempa Bumi Megathrust Bakal Landa Indonesia, BMKG : Bengkulu Berpotensi
Sementara itu, di Pesisir Barat dan Liwa, gempa dirasakan pada tingkat II MMI, yaitu guncangan ringan yang hanya dirasakan oleh beberapa orang di dalam bangunan.
Di Enggano, gempa bumi ini dirasakan lebih kuat, mencapai skala III-IV MMI, yang menunjukkan guncangan yang bisa menyebabkan benda-benda ringan bergerak.
Di Bengkulu Utara, guncangan gempa dirasakan pada skala III MMI.
BACA JUGA:BMKG Mengingatkan Potensi Gempa Besar dari Megathrust di Indonesia Tinggal Tunggu Waktu
BACA JUGA:Gempa 4,4 Guncang Lubuklinggau, Kedalaman 200 Km
Hingga saat ini, belum ada laporan terkait kerusakan atau korban jiwa akibat gempa tersebut.
Masyarakat di wilayah terdampak diimbau untuk tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.