Jadi, kata Ustadz Shofwan, kalau ada yang kena musibah, sikap yang harus ditunjukkan pada awal dapat ujian itu harus memuji Allah.
“Kalau dienjuk musibah, langsung ngucap Alhamdulillahi 'alla kullihaal. Ucapan kedua, Innalillahi wainnaillaihi rajiuun. Sementara kalau dienjuk nikmat ucapkanlah Alhamdulillahilladzi bini'matihi tatimmush shalihat,” pesan Ustadz Shofwan.
Ustadz Shofwan mengatakan, setiap kita harus siap menghadapi ujian.
“Ya, kita harus siap dapat ujian. Sebab dunia ini tempat susah dan tempatnya berkeluh kesah. Lalu ngapo Allah SWT ngenjuk kita ujian? Alasannya ado 2. Pertamo, Allah ngenjuk ujian atau musibah bisa karena untuk mengampuni dosa kita yang untuk menghapuskennyo dak cukup dengan istighfar bae. Alasan kedua, Allah pingin ngangkat derajat kito yang kalau nak naik dak cukup dengan doa dan ikhtiar bae,” tuturnya.