Lalu ia pulang kerumah dan langsung menuangkan pertalite dari kepala sampai ke seluruh tubuh, lalu langsung membakar dirinya dengan korek api.
BACA JUGA:Sidang Perdana Pemalsuan Dokumen HGU, 2 Terdakwa Orang Kepercayaan H Halim Ali
BACA JUGA:Dijanjikan oleh Oknum Polisi Muratara Anaknya Lulus Tes Polisi
"Korban sempat ditolong kakaknya, Teguh dengan cara menyiramkan air ke korban," ungkapnya.
Berdasarkan keterangan dokter yang jaga di RSUD Siti Aisyah, korban diperkirakan mengalami luka bakar mencapai 99 persen.
Dikonfirmasi ke pemilik warung, Edi membenarkan jika korban membeli Pertalite sebanyak Rp 30.000 pukul 23.30 wib dengan berjalan kaki.
Karena korban tidak mengendarai motor dan tidak membawa jerigen sehingga Pertalite dimasukkan ke dalam plastik.
BACA JUGA:Alasan Penjaga Warung Nekat Perkosa Bocah 6 Tahun
"Dan sekitar pukul 03.30 wib korban diinformasikan meninggal dunia," ungkapnya.