KORANLINGGAUPOS.ID - Yayasan Permata Nusantara Al-Azhaar Lubuk Linggau terus berupaya meningkatkan sarana prasarana demi kenyamanan santri dan mahasiswa belajar.
Sebagaimana kita tahu, yayasan yang terletak di Jl Pelita, Kelurahan Pelita Jaya, Kecamatan Lubuk Linggau Barat 1, Kota Lubuk Linggau ini menaungi beberapa satuan pendidikan, mulai dari PAUD, MI, MTs, MA, dan Universitas Islam Nusantara (UIN) Al - Azhaar.
Ketua Yayasan Permata Nusantara Al-Azhaar Lubuk Linggau Umi Kori'ah, S.Pd.I saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID menjelaskan, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda Senin 28 Oktober 2024 dilaksanakan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Yayasan Permata Nusantara Al-Azhaar.
Lokasinya di eks Taman Wisata Dawira.
BACA JUGA:Hari Santri Nasional, Mahasiswa UIN Al-Azhaar Lubuk Linggau Borong Juara Musabaqoh Qiroatul Kutub
BACA JUGA:Isi Kuliah Iftitah UIN Al – Azhaar Lubuk Linggau, Dr. Nur Kafid : Buktikan Kalau Kita Punya Kualitas
Rancang Bangun Gedung Kampus UIN Al-Azhaar Lubuk Linggau. -Foto: Dokumen-Al-Azhaar
“Dulunya dibangun Dawira ini fokusnya suami saya (Alm. KH Ahmad Mansur) untuk wisata. Lalu karena membutuhkan manajemen yang konsern, maka untuk kebaikan bersama Dawira ditutup. Lalu kami manfaatkan lahan Dawira ini untuk dibangun gedung. Karena saat ini mahasiswa UIN Al-Azhaar itu sudah 1.000 lebih. Butuh tempat kuliah yang representative dan nyaman. Pun dengan santri Pondok Pesantren Al-Azhaar. Maka untuk tahap awal kami bangun 9 lokal dalam 1 lantai. Jika nanti Allah SWT kasih kemudahan bisa bangun 2 lantai Alhamdulillah artinya bisa 18 lokal,” tuturnya.
“Sebenarnya kalau rancang bangunnya, kami mau bangun 3 lantai. Namun disesuaikan dengan kemampuan dulu. Intinya kami bangun gedung sekarang ini bukan karena banyak uang. Tapi karena kebutuhan untuk belajar mahasiswa dan santri,” tuturnya.
Direktur Sekolah Pasca Sarjana UIN Al-Azhaar Dr Zuhri bersyukur atas dilakukannya peletakan batu pertama pembangunan Gedung UIN Al-Azhaar tersebut.
“Dengan adanya gedung baru ini nantinya, otomatis fasilitas kuliah mahasiswa makin banyak. Harapan saya semoga untuk Prodi Pendidikan Agama Islam S2 Pasca Sarjana UIN Al Azhaar ada kelas offline menggunakan gedung yang baru dan nyaman. Terutama untuk mahasiswa yang dekat dengan kampus, dari Lubuk Linggau, Musi Rawas dan Muratara,” tuturnya.
BACA JUGA:Mahasiswi UIN Al-Azhaar Lubuk Linggau Berjuang dalam MTQ Nasional 2024
BACA JUGA:Mahasiswi UIN Al-Azhaar Lubuk Linggau Berjuang di PON XXI
Doa bersama untuk Alm. KH. AH Mansur sebagai Pendiri UIN Al-Azhaar Lubuk Linggau. -Foto : Dokumen-Al-Azhaar
Sebab, kata Dr Zuhri, selama ini banyak sekali masyarakat yang antusias kuliah S2 di Prodi Pendidikan Agama Islam UIN Al-Azhaar.