KORANLINGGAUPOS.ID- Zeda Salim saat ini menjadi sorotan publik setelah ia terlihat memberikan dukungan moral dalam kehidupan Ammar Zoni, yang saat ini tengah menjalani hukuman empat tahun akibat kasus penyalahgunaan narkoba, di Rumah Tahanan Salemba, Jakarta Pusat.
Hukuman ini adalah hasil putusan banding Pengadilan Tinggi Jakarta yang memperpanjang masa tahanannya dari vonis awal tiga tahun.
Situasi Ammar yang sulit ini menggerakkan Zeda untuk memberikan dukungan, meskipun kunjungan yang ia rencanakan tertunda akibat kendala prosedur lapas.
Dikutip Koranlinggaupos.id melalui akun Instagram-nya, Zeda, yang juga seorang mantan presenter infotainment, menyampaikan pesan kepada publik bahwa ia telah berusaha memberikan dukungan secara langsung.
BACA JUGA:Tampil Beda, Ammar Zoni Siap Hadapi Sidang Kasus Narkoba Ketiga Kalinya
BACA JUGA:Ammar Zoni Titip Pesan ke Raffi Ahmad Usai Ditinggal Irish Bella, Ini Katanya
Zeda Salim, yang bernama asli Zurayda Salim, lahir di Surabaya pada 11 Mei 1987 dan dikenal melalui kariernya di dunia penyiaran.
Beberapa program televisi terkenal yang pernah ia pandu, seperti “Tatap Mata” di TRANS7, “Seputar Indonesia,” “Silet,” dan “Dua Sisi” di RCTI, membuat namanya akrab di telinga pemirsa.
Selain menjadi presenter, Zeda juga menulis buku 7 Kisah Hidupku yang Merubah Hidupmu, yang mengangkat kisah-kisah inspiratif dari pengalaman hidupnya.
Namun, di balik kesuksesannya, Zeda telah melalui berbagai ujian dalam kehidupan pribadi, termasuk pengalaman pahit dari mantan suaminya, Habib Ali Jindan, yang diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
BACA JUGA:Ammar Zoni Titip Pesan ke Raffi Ahmad Usai Ditinggal Irish Bella, Ini Katanya
Zeda mengaku pernah ditelantarkan, tidak diberi nafkah lahir maupun batin, dan bahkan dilarang hamil selama pernikahan mereka.
Setelah mengalami tekanan ini, Zeda melaporkan kasusnya ke Komnas Perempuan dan mempertimbangkan tindakan hukum.
Kini, setelah lepas dari masa lalunya yang penuh ujian, Zeda Salim tampil sebagai sosok yang tegar dan peduli pada orang-orang di sekitarnya, termasuk Ammar Zoni yang sedang menjalani masa sulit.