Menurut menurut Yusriadi total luas lahan sawah yang diserang penyakit kerdil rumput lebih kurang 2,5 hektar.
"Ada yang kena 1/2 hektar ada yang 1/4 hektar lebih kurang totalnya 2,5 hektar. Serangan penyakit kerdil rumput ini terjadi dari bulan Juli 2024. Kemudian pada bulan Agustus lebih banyak yang kena," tambahnya.
Ia menyebut serangan penyakit kerdil rumput tersebut terjadi dari usia tanaman 1 bulan. Untuk mengatasi tanaman padi yang sudah diserang penyakit kerdil rumput upaya yang dilakukan mencabut tanaman padi yang diserang penyakit dipadamkan atau dibakar.
Tanaman yang dicabut diganti dengan tanaman baru. Kalau semua tanam padi dalam satu hamparan sawah kena penyakit kerdil rumput terpaksa dibongkar semua diganti tanaman baru. "Kalau hanya spot-spot saja yang kena maka kita cabut yang kena penyakit saja, kalau ganti tanaman baru," jelasnya.
Yusriadi menyebut varietas padi yang kena serangan penyakit kerdil rumput diantaranya Inpari 32, ada juga Ciherang.
Ciri-ciri tanaman padi yang kena serangan penyakit kerdil rumput daun menguning, tanaman padi mendek. Selain itu biasanya anaknya normal bahkan ada anakannya lebih banyak dari yang tidak kena serang penyakit kerdil rumput.
"Penyakit ini disebabkan oleh virus. pengantar awal virusnya wereng coklat," paparnya.
Untuk mengantisipasi penyakit kerdil rumput pertama sumber virusnya dimusnahkan atau dihilangkan kalau ada serangga vektornya dalam hal ini wereng coklat kendalikan dengan menggunakan insektisida. itu kalau sudah terserang.
Sedangkan untuk tanam berikutnya dengan cara mengganti varietas atau pergiliran varietas. Selain itu tanaman singgang setelah panen dimusnahkan dulu, istilahnya diolah tanah dulu tanaman singgangnya. Setelah diolah baru buat persemaian.
"Persemaian ini dikasih Karbofuran di lahan persemaian. Tabur Karbofuran dulu kemudian baru tabur benih. Untuk antisipasi serangan berikutnya," jelasnya.
Tanaman singgang merupakan tanaman padi yang tumbuh lagi setelah panen. "Kondisi sekarang kalau di Kelurahan Eka Marga sudah terkendali dan sekarang sudah panen. Sedangkan di Kelurahan Karang Ketua saat ini sudah keluar butir padi atau sudah menjelang panen," ungkapnya.