Panen Rambutan Melimpah, Warga Desa Sitiharjo Musi Rawas Raup Keuntungan

Sabtu 01 Feb 2025 - 23:00 WIB
Reporter : GILANG ANDIKA
Editor : RIENA FITRIANI MARIS

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Musim Rambutan di Desa M Sitiharjo, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), membawa berkah bagi masyarakat disana. Hasil panen rambutan yang melimpah dan harga jual yang cukup tinggi, membuat warga meraup keuntungan lebih di musim panen kali ini. 

Hal ini disampaikan oleh, salah seorang warga, Tukina saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, Sabtu 1 Februari 2025.

“Untuk musim rambutan tahun ini, kita menghasilkan sekitar 80 kilogram sampai 100 kilogram buah rambutan, yang dihasilkan dari dua batang rambutan,” ungkap Tukina.

Tetapi, untuk hasil panen tahun ini mengalami penurunan dari tahun-tahun sebelumnya, karena pada tahun sebelumnya bisa mendapatkan hampir 200 kilogram buah rambutan siap panen.

BACA JUGA:Musim Rambutan Membawa Berkah, Warga Musi Rawas Sehari Bisa Menjual 100 Kg

BACA JUGA:Musim Rambutan Membawa Berkah untuk Penjual Buah di Musi Rawas

Hal ini dikarenakan, pada tahun sebelumnya ada tiga batang pohon rambutan. Sedangkan tahun ini hanya dua pohon, satu pohon rambutan mati akibat diserang oleh hama.

Meskipun begitu, dirinya tetap bersyukur karena harga rambutan tahun ini mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 4.000 sampai Rp 5.000 per kilogram.

Untuk tahun ini mengalami kenaikan per kilogram Rp 6.500, jadi mengalami kenaikan sekitar Rp 1.500. Kenaikan ini terjadi karena permintaan dari konsumen cukup tinggi.

Ia menambahkan, untuk pembeli biasanya datang langsung ke rumah, karena memang sistem jual dari dulu sudah memasuki musim panen rambutan pembeli datang langsung ke rumah.

BACA JUGA:Lubuklinggau Banjir Rambutan, Harga Anjlok Rp 5 Ribu Per Kg

BACA JUGA:Siapa Sangka, Inilah 6 Manfaat Rambutan Ternyata dapat Menurunkan Berat Badan

Jadi tinggal tunggu saja di rumah, biasanya sudah memiliki langganan yang langsung memborong semua buah rambutan yang ada di pohon.

Selian dijual ke pedagang, biasanya rambutan dikonsumsi sendiri atau dibagikan kepada tetangga sekitar. Hal ini dilakukan supaya pohon rambutan menjadi berkah.

Tukina menambahkan, untuk panen buah rambutan bukan merupakan salah satu mata pencaharian tetap, sebab buah rambutan tidak berbuah setiap hari alis buah musiman.

Kategori :