LUBUK LINGGAU,KORANLINGGAUPOS.ID - Mantan marbot di wilayah Kecamatan Lubuk Linggau Timur I, diamankan warga, Rabu 5 Februari 2025 malam. Ia diamankan lantaran diduga melecehkan lima anak dibawah umur.
Pelaku, T (72) warga sekitar masjid tempat dia sebelumnya bekerja. Pelaku sudah dipecat menjadi marbot disana.
Namun selama ini masih tetap membantu bersih-bersih.
BACA JUGA:Pegawai Bawa Bukti Video Call Seks, Kepala Kemenag Sulbar Dipolisikan Dugaan Pelecehan Seksual
Dilingkungan masyarakat, disana pelaku sering dipangil Mbah.
Pengakuan salah seorang korban, Melati (7) mengaku ia dan teman-temannya memang rutin melakukan solat magrib berjamaah di masjid tersebut. Mereka datang ke masjid sekitar pukul 18.30 wib.
"Belum solat mbah maksa mau cium aku," ungkap melati.
Lantaran dipaksa, melati pun pulang dan langsung menangis. Melihat anaknya menangis orang tuanya pun langsung menanyakan penyebabnya.
BACA JUGA:Mediasi Gagal, Mahasiswa Sumsel Korban Pelecehan Lanjutkan Proses Hukum
Melati pun langsung menceritakan kejadian yang menimpanya.
Orang tua melati pun langsung membawa anaknya ke masjid. Dan warga pun langsung mencari keberadaan si Mbah lantaran pelaku tidak ada lagi di masjid.
Di cari dikediaman anaknya juga tidak ada, ternyata mbah ada di warung sekitar sedang belanja.
"Mbah langsung di bawa warga dan orang tua korban ke Mapolres Lubuk Linggau.
BACA JUGA:Dani Alves: Divonis Bersalah dalam Kasus Pelecehan Seksual?
Ternyata setelah kejadian ini diketahui korbanya tidak hanya anak kami, tetapi ada 4 anak lainnya yang juga menjadi korban.