Maka dari itu, terang Dr Tamri, kegiatan seminar ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada seluruh peserta yang hadir.
Sehingga mereka betul-betul paham mengenai revitalisasi pendidikan politik dan hukum menuju khoiru ummah.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua ICMI Kota Lubuklinggau H Sulaiman Kohar menerangkan bahwa tujuan diadakannya kegiatan seminar ini, adalah untuk memberikan motivasi dan pemahaman mengenai politik, hukum dan pendidikan.
BACA JUGA:Dian Prasetio Buka Akses Bangkitkan Ekonomi Ponpes
Karena keutamaan berorganisasi di ICMI ini, melakukan kerjasama dan pemerintah mengenai kajian-kajian serta pemikiran yang mungkin dapat disumbangsikan oleh para cendekiawan-cendekiawan.
Dengan adanya pendidikan politik, ia berharap para peserta seminar nantinya dapat memberikan sumbangsi yang besar bagi kemajuan demokrasi di Indonesia.
Yakni adanya proses demokrasi yang semakin maju, adanya tindakan nyata yang penuh kesadaran, dan sensitivitas dalam berpolitik yang dapat terealisasikan, dalam bentuk ikut berpartisipasi.
Serta didukung dengan sikap dan perilaku politik yang luas untuk bersama mencapai tujuan politik, serta tanggung jawab politik sehingga menciptakan insan politik yang cerdas.
BACA JUGA:Libatkan Karang Taruna, GANN Musi Rawas Sosialisasikan Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika
Lalu terealisasinya kepentingan dan ideologi bangsa yang berkolerasi dengan keamanan dan kesejahteraan hidup bangsa.
Maka pada intinya, jelas Sulaiman Kohar, terselenggaranya kegiatan ini, dapat memberikan peluang bagi kita semua untuk bertukar pikiran. Terlebih ini sudah masuk tahun-tahun politik.
Ratusan mahasiswa antusias mengikuti kegiatan seminar yang diadakan oleh ICMI Orda Kota Lubuklinggau. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai Embun Semibar, Jalan Mayor Toha, Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
H Sulaiman Kohar menjelaskan, ICMI adalah sebuah organisasi cendekiawan muslim di Indonesia yang dibentuk pada 7 Desember 1990 di sebuah pertemuan kaum cendekiawan muslim, di Kota Malang 6 sampai 8 Desember 1990.
BACA JUGA:Ini Tanggapan Mantan Bupati Musi Rawas Terhadap Kampaye Anies Baswedan
Dan untuk diketahui bahwa Organisasi ICMI sendiri yang awalnya, dipertemuan saat itu dipilih Baharuddin Jusuf (Bj) Habibie sebagai Ketua Umum ICMI yang pertama.(*)