Selain sembako, kata AKBP Koko Arianto Wardhani, mereka juga mendirikan dapur umum dan menyediakan water treatment untuk kebutuhan makanan dan air bersih bagi warga yang mengungsi.
Personel Polres Muratara, bekerjasama dengan Pemda Muratara dan BPBD Kabupaten Muratara, turun langsung membagikan bantuan makanan siap saji di 6 wilayah Kecamatan yang terkena dampak banjir.
Distribusi tersebut dipimpin Wakapolres Muratara, Kompol I Putu Suryawan, dan PJU Polres Muratara lainnya.
BACA JUGA:Simak, Poin Penting dari SMK Pusat Keunggulan
Bahka, kata Kompol I Putu Suryawan, pihaknya juga menyiagakan ratusan anggota Brimob untuk membantu proses evakuasi warga yang terdampak banjir.
Polda Sumatera Selatan memberikan bantuan water treatment untuk korban banjir Muratara.
Hal ini dilakukan, mengingat biasanya saat banjir, warga kesulitan mendapatkan pasokan air bersih.
Dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari LINGGAUPOS.CO.ID Kasi Humas AKP Baruanto, Minggu 14 Januari 2024 menjelaskan, unit water treatment diaktifkan di Muratara, untuk memberikan pasokan air bersih layak pakai terhadap warga yang terdampak banjir.
BACA JUGA:Polisi Buru Pelaku Lain yang Lakukan Ancam Menembak Anies Baswedan
Bukan hanya itu, dijelaskannya, Kapolda Sumatera Selatan juga memberikan bantuan sembako dan bantuan pasukan kepada Polres Muratara untuk penanganan korban banjir di Kabupaten Muratara
Adapun personil yang dikirimkan, 95 personel Yon B Pelopor Brimobda Sumatera Selatan, 20 personel Dit Polairud Polda Sumatera Selatan dan delapan personel Dit Samapta Polda Sumatera Selatan. Mereka diterjunkan oleh Kapolda Sumatera Selatan untuk dibantukan ke Polres Muratara, dalam operasi kemanusian di kabupaten Muratara.
Tugas mereka ini ditambahkan Baruanto, membantu menangani korban dampak banjir lengkap dengan peralatan SAR.
Bahkan mereka ini juga membawa peralatan dapur umum dan water treatment.
BACA JUGA:Ternyata Begini Sejarah Batik di Indonesia
Bukan itu saja, Kapolda Sumatera Selatan juga memberikan bantuan sembako untuk dibagikan kepada warga Muratara yang terdampak banjir.
“Pendirian dapur umum ini, guna membantu penyediaan makanan siap saji untuk warga yang mengungsi. Water treatment digunakan untuk penyediaan air bersih yang bisa digunakan sebagai air minum,” tambah Kasi Humas.