Memasuki Musim Hujan Suhu Udara Menjadi Panas, Mengapa ini Terjadi?

Senin 22 Jan 2024 - 06:00 WIB
Reporter : JASMADI
Editor : JASMADI

Bagaimana Udara Panas dan Lembap Memicunya?   

Ketika hal ini terjadi, awan akan mengeluarkan uap panasnya sebelum hujan turun kata Agie Wandala Putra, Koordinator Sub-Bidang Peringatan Dini Cuaca BMKG, saat dihubungi Kompas. 

Energi panas yang dikeluarkan inilah, yang sering kita rasakan sebelum hujan. 

Oleh sebab itu, sebelum hujan terkadang udara terasa agak gerah. 

BACA JUGA:Banyak Orang yang Belum tahu, Ternyata Inilah 6 Manfaat Air Hujan Bagi Kesehatan Tubuh

Energi panas tersebut dikeluarkan dalam jumlah yang masif, sehingga temperatur udara di sekitar akan naik karena pengaruh pelepasan energi itu.  

Hal ini biasa terjadi selama 15 menit sampai 1 jam sebelum hujan turun.

Hawa panas juga terasa di malam hari Faktanya, kejadian ini bukan terjadi hanya pada pagi atau siang hari saja. 

Bahkan, pada malam hari pun kita bisa tetap merasakan hawa panas dan gerah sebelum terjadi hujan.  

BACA JUGA:Musim Hujan Telah Tiba,Inilah 6 Cara Untuk Memperkuat Kekebalan Tubuh Supaya Tidak Mudah Sakit

Karena memang yang menjadikan hawa menjadi sumuk atau gerah itu, ya, proses pelepasan energi panas dari awan. 

Jadi mau pagi, siang atau malam sekalipun kita tetap bisa merasakannya, ungkap Agie. 

Maka jangan heran, jika sebelumnya kita dapat merasakan hawa panas dan gerah, lalu tak lama kemudian udara menjadi dingin setelah hujan turun. 

Hal itu berarti, energi panas yang dikeluarkan sudah keluar semua dan awan mulai mengeluarkan energi dinginnya. 

BACA JUGA:Waspada Penyakit Musim Hujan, Lakukan Langkah ini Sebagai Pencegahan

Lebih lanjut Agie menjelaskan fakta bahwa individu yang sedang berada di dalam gedung cenderung akan merasakan udara yang lebih panas dan gerah, dari pada yang sedang berada di tempat yang rendah. 

Kategori :