LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Banyak kalangan menilai H Rodi Wijaya (HRW) Ketua DPD Partai Golkar Kota Lubuklinggau sudah mantap untuk nyalon Walikota Lubuklinggau tahun 2024.
HRW yang dari latar belakang politisi, siapakah pasangan yang cocok untuk mendampingi HRW menuju BG 1 H (Calon Walikota Lubuklinggau)?
Peneliti Lembaga Dejure Riset Konsulting (DRK), Kurniawan Eka Saputra mengatakan Statemen Ketua DPRD Kota Lubuklinggau H. Rodi Wijaya (HRW) yang menyatakan bahwa dia bersama Partai Golkar Kota Lubuklinggau siap untuk berkontestasi dalam Pilkada 2024 sebenarnya memiliki dasar argumentasi yang kuat.
Setidaknya dalam beberapa hal, Kurniawan Eka Saputra atau biasa dipanggil Eka Rahman menganalisa, pertama, sebagai Ketua DPD Partai Golkar, dia telah mampu membawa partai beringin itu memenangkan pemilu legislatif 3 (tiga) kali berturut-turut, dengan hasil yang relatif maksimal yaitu perolehan suara 6 (enam) kursi.
BACA JUGA:HRW Menuju Linggau 1, Rodi : Kader Golkar Siap Bekerja!
Artinya, selain memberi previlese pada HRW untuk duduk sebagai Ketua DPRD Kota Lubuklinggau untuk periode ke-3 nanti. Dalam konteks syarat dukungan dalam Pilkada 2024 juga, memastikan Partai Golkar memenuhi syarat minimal dukungan 20% jumlah kursi DPRD.
Sehingga, kemungkinan terburuk Partai Golkar tidak berkoalisi dengan parpol lain, mereka masih dapat mengusung paslon.
“Meski idealnya tetap harus memiliki mitra koalisi, baik untuk mengisi figur bakal pendamping, maupun untuk memperluas basis jaringan dukungan pada konstituen pendukung parpol lain,” kata Eka Rahman kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Selasa 27 Februari 2024.
Kedua, bahwa sebelum pelaksanaan Pileg/Pilpres 2024, DPP Partai Golkar sudah memberikan ‘surat mandat’ kepada HRW dalam kerja-kerja pemenangan Pileg/Pilpres serta keikutsertaan dalam Kontestasi Pilkada Kota Lubuklinggau 2024.
BACA JUGA:Didampingi Istri Tercinta ke TPS, ini Harapan Ketua DPD Golkar Kota Lubuklinggau H Rodi Wijaya
Artinya, jika tidak ada ‘sesuatu yang luar biasa’ HRW sudah mendapatkan ‘ restu’ untuk ikut serta sebagai salah satu kontestan.
Ketiga, dalam pendekatan gradualitas, step by step pencapaian. Figur HRW sudah berhasil membawa Partai Golkar beberapa kali berturut turut sebagai pemenang pemilu, serta menempatkan dirinya sebagai Ketua DPRD.
Tentu ini layak diapresiasi oleh internal parpol untuk meningkatkan ‘jenjang karir politiknya’ sebagai kepala daerah berlandaskan kinerja dan pengalaman yang bersangkutan.
“Dalam peta politik lokal saat ini bahkan, level pencalonannya pun idealnya harus berada pada level sebagai bakal calon walikota, bukan bakal calon wakil walikota,” jelasnya.
BACA JUGA:Rodi, Hasbi, dan Ratna Machmud Direkomendasikan Golkar Nyalon Kepala Daerah, Begini Target Mereka