Saat akan sudah cukup siap, latih anak untuk menjalankan puasa hingga sore.
Beri kelonggaran bila pada jam yang sudah ditentukan ia merasa lapar atau haus. Kemudian, lanjutkan lagi hingga waktu berbuka.
Dengan memulainya secara bertahap, Si Kecil pun akan lebih siap.
BACA JUGA:Catat Inilah 5 Ide Menu Buka Puasa Ramadan untuk Anak, Praktis dan Sederhana
Cara melatih anak puasa sejak dini ini juga akan membuatnya lebih terbiasa untuk menahan lapar dan haus hingga waktu berbuka.
Seperti yang dinyatakan dalam ELS Journal on Interdisciplinary Studies in Humanities, aktivitas yang dilakukan secara rutin dan menjadi kebiasaan bisa memberikan hasil belajar yang optimal pada anak-anak.
Hindari untuk memaksakan kehendak Si Kecil. Jika anak belum siap, berilah kelonggaran pada mereka.
Jangan sampai cara memaksakan anak membuatnya memiliki persepsi negatif tentang berpuasa.
BACA JUGA:10 Tips Menjaga Kesehatan dan Kebugaran Tubuh Saat Berpuasa di Bulan Ramadhan
Ingat bahwa berpuasa sebelum akil balig hanya merupakan metode belajar Si Kecil tentang ibadah puasa agar mereka lebih siap fisik dan mental sebelum menunaikan kewajibannya kelak.
5. Mulai dari Puasa Makanan Tertentu
Selain mengajarkan anak puasa selama beberapa waktu secara bertahap, cara melatih anak puasa sejak dini adalah dengan puasa konsumsi makanan atau minuman tertentu.
Contohnya ketika anak kalian senang mengonsumsi roti, cobalah mengajarkannya untuk menghindari makan roti selama puasa.
BACA JUGA:Catat Inilah 5 Ide Menu Buka Puasa Ramadan untuk Anak, Praktis dan Sederhana
Dengan begitu, anak bisa belajar menahan diri dari perasaan lapar dan haus selama berpuasa.
Ini juga dapat mengajarkan anak tentang kesabaran, karena mereka tetap bisa menyantap makanan favoritnya saat memasuki waktu buka puasa.