Sarjana non kependidikan juga diwajibkan mengikuti saringan masuk program PPG selayaknya sarjana kependidikan dan harus memenuhi syarat yang telah ditetapkan dalam Permendikbud Nomor 37 Tahun 2017 pasal 4.
Meskipun aksesnya dibuka setara dengan lulusan sarjana FKIP, lulusan sarjana non kependidikan wajib mengikuti dan lulus program matrikulasi terlebih dahulu sebelum menjalani program PPG.
BACA JUGA:Waspada, Infus Whitening Bisa Sebabkan Autoimun dan Gagal Ginjal
Sedangkan untuk lulusan sarjana FKIP yang linier atau sesuai dengan matapelajaran yang bakal diampu, tidak perlu mengikuti program matrikulasi itu.
Khusus untuk sarjana yang bakal mengajar di jenjang SMP dan SMA/sederajat, tidak ada perlakukan berbeda bagi lulusan sarjana kependidikan maupun non kependidikan ketika mengikuti program PPG.
BACA JUGA:Bela Guru Honorer yang Terancam Penjara, Disdik Muratara: Aksi Damai Bukan Solusi
Mereka diwajibkan untuk mengikuti program PPG dengan bobot atau beban belajar sebanyak 36 hingga 40 SKS.
Menurut Sulistiyo sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Kemendikbud harus bisa menanggung risiko jika membuka akses luas kepada sarjana non kependidikan untuk menjadi guru profesional.
BACA JUGA:Sukses Memanan Anggrek Asal Indonesia, Sesuaikan Dulu Struktur Tanah di Indonesia
Karena guru adalah profesi khusus, sehingga pendidikannya juga khusus dalam waktu yang cukup.
Memang benar pandangan program PPG kepada lulusan sarjana pendidikan dan non kependidikan ini setara, namun harus diketahui untuk sejauh ini peminat program PPG masih dimenangkan oleh lulusan sarjana kependidikan dengan jumlah lulusan sarjana non kependidikan hanya sekitar 1% dari jumlah lulusan sarjana pendidikan.
BACA JUGA:Waspada, Infus Whitening Bisa Sebabkan Autoimun dan Gagal Ginjal
Sehingga, kesempatan untuk menjadi guru yang profesional masih terbuka luas, jadi jangan khawatir ya para sarjana pendidikan!
Ini merupakan opini yang dilansir dari Suarajabar.com, Menjadi guru adalah pekerjaan yang mulia, menjadi guru yang profesional adalah pekerjaan guru yang luar biasa mulia. (*)