Ada Tahapan Pilkada, Seleksi PPPK Disarankan Ombudsman Untuk Ditunda. Ini Alasannya
Rekrutment PPPK.-Foto: tangkapan layar-InfoPublik
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Adanya tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, membuat Ombudsman RI menyarankan pemerintah untuk menunda pelaksanaan selekis CASN sampai dengan tahapan Pilkada selesai.
Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Selatan, M Adrian Agustiansyah menjelaskan saran ini disampaikan pihak Ombudsman karena mereka khawatir akan menimbulkan riak-riak atau polemik yang tidak diinginkan ketika seleksi CASN dilaksanakan disaat tahapan Pilkada juga berlangsung.
"Dan kita juga khawatir, seleksi ini dimanfaatkan oleh oknum. Jadi bahan mereka untuk membuat janji dan sebagainya," ungkap Adrian saat dibincangi KORAN LINGGAUPOS.ID, Senin 20 Mei 2024.
Namun jelas Adrian, ini hanya saran mereka saja. Keputusan tentu tetap di pemerintah.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Juli 2024 Tahapan Seleksi CPNS dan PPPK Dimulai
"Ya ketika pemerintah bisa memastikan dan menjamin pelaksanaan seleksi CASN berlangsung aman, murni tanpa ada polemik silahkan saja laksanakan sesuai tahapan yang mereka rencanakan," jelasnya.
Hanya saja menurut Adrian, tentu akan butuh pengawasan yang lebih.
"Dan butuh pengawasan lebih banyak dari semua pihak. Termasuk ombudsman sendiri yang berkomitmen untuk turut andil mengawasi pelaksanaan seleksi CASN. Bahkan hasil Rakor tingkat nasional kemarin Ombudsman komitmen akan lebih aktif mengawasi agar seleksi tahun ini tidak menimbulkan riak dan pelaksanaan Pilkada terlaksana dengan kondusif dan stabil," tegasnya.
Terkait usulan ini, Kepala BKPSDM Kota Lubuklinggau Hj Yulita Anggraini Kabid Pengangkatan, Pemberhentian dan Informasi, M Adi Dwi Cahyo saat dikonfirmasi menegaskan jika pihaknya belum mendapat informasi terkait saran penundaan seleksi ini dari pemerintah pusat.
BACA JUGA:Terkait Seleksi PPPK 2024, Begini Saran Ketua DPRD Muratara
"Artinya sejauh ini tetap di rencana awal sepertinya. Seleksi akan tetap dilaksanakan di Juni ini karena sampai dengan hari ini tidak ada petunjuk atau informasi mengenai penundaan seleksi seperti yang disarankan oleh Ombudsman," ungkap Adi.
Pihaknya pun menegaskan, akan segera mengumumkan jadwal seleksi ketika sudah mendapat petunjuk resmi dari BKN.
"Akan segera kami umumkan ketika sudah keluar jadwal resminya," tegas Adi.
Sebelumnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas dalam konferensi pers mengenai pengadaan ASN tahun 2024 yang dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari laman resmi WWW.MENPAN.GO.ID menjelaskan, untuk pelaksanaan seleksi CASN tahun 2024, rencananya akan dilaksanakan mulai Juni atau Juli setelah instansi menerima Surat Keputusan Menteri PANRB tentang penetapan kebutuhan/formasi pegawai ASN.