Tak Hanya Puasa Arafah, 5 Amalan Ini Bisa Dilakukan Oleh Wanita Haid Selama Bulan Dzulhijjah

KORANLINGGAUPOS.ID - Pada bulan Dzulhijjah, seluruh umat IsIam disunnahkan untuk dapat melakukan ibadah puasa Arafah tepat di satu hari sebelum Hari Raya Idul Adha yaitu pada 9 Dzulhijjah, hal ini seperti yang disabdakan oleh Rasullullah SAW melalui sebuah hadis:

"Puasa Arafah bisa menghapuskan dosa 2 tahun yang telah lalu dan yang akan datang, sedangkan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim) .

Dengan adanya keutamaan dari puasa Arafah ini tentunya sangat disayangkan jika kita melewatkannya begitu saja, namun terkadang seorang wanita tidak bisa melakukan ibadah puasa ini dikarenakan sedang dalam kondisi menstruasi atau haid.

Meski begitu, Anda tak perlu risau karena ada beberapa amalan selain puasa Arafah yang dapat dilakukan oleh seorang wanita yang sedang haid atau menstruasi selama bulan Dzulhijjah.

BACA JUGA:3 Manfaat Puasa Arafah, Bolehkan Diqadha dengan Ramadhan?

Nah, berikut ini ada 5 amalan yang bisa dilakukan oleh wanita haid selama bulan Dzulhijjah selain puasa Arafah, yaitu diantaranya :

1. Memperbanyak Doa.

Selain melaksanakan ibadah puasa Arafah, Allah SWT juga memberi keistimewaan tersendiri bagi wanita yang sedang haid yakni terkabulnya doa di hari tersebut.

Khusus pada 9 Dzulhijjah ini, Allah SWT akan melimpahkan kasih sayang kepada seluruh hamba-Nya yang berusaha untuk lebih dekat dengan-Nya, maka dari itu di bulan tersebut Allah SWT akan mengabulkan doa hamba-Nya.

BACA JUGA:Puasa Arafah 2024 Jatuh pada Tanggal Berapa? Catat Jangan Sampai Kelewatan! Ini Manfaat dan Keutamaannya

Meski wanita sedang haid, berdoa dapat dilakukan sebagai upaya untuk meraih ridho Allah SWT.

2. Memperbanyak Dzikir dan Sholawat.

Seorang wanita yang sedang dalam kondisi haid atau menstruasi tetap bisa mendapatkan pahala dengan cara lebih memperbanyak dzikir dan sholawat di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.

3. Bertaubat dan Memohon Ampun kepada Allah SWT.