AI Sudah Mampu Prediksi Kematian dan Penyakit Jadi Pendeteksi Penyakit Jelang Ajal dengan Akurasi 78 Persen

AI Sudah Mampu Prediksi Kematian dan Penyakit Jadi Pendeteksi Penyakit Jelang Ajal dengan Akurasi 78 Persen-Pixabay-tungnguyen0905

BACA JUGA:Realme Narzo N55 Ditenagai Chipset MediaTek Helio G88 Tawarkan Performa Kencang dan Solid, Harganya Terjangkau

BACA JUGA:Update Harga Terbaru Redmi Note 13 Pro+ 5G Miliki Fitur Ugggul Ditenagai Chipset MediaTek Dimensity 7200 Ultra

Mamang ini masih tergantung pada sudut pandang yang mengmeknainya.

Chatbot AI ini memang saat ini masih belum tersedia untuk umum atau belum  bisa dikonsumsi publik.

Sebagai pemimpin di perancangan Life2vec, Profesor Sune Lehmann Jørgensen dari Technical University of Denmark menyatakan model ini hanya latihan.

Yang menggunkan data dari Denmark dan memang hasilnya saat ini mungkin tidak akurat namun jika diterapkan pada populasi dari negara lain bisa mencapai 78 persen.

BACA JUGA:Google hadirkan Pixel 9 Pro dengan Versi Serupa Tapi Tak Sama, Free Spesial Gemini AI

BACA JUGA:Infinix Xpad Resmi Diluncurkan Pakai MediaTek Helio G99, Jadi Tablet Pertama dari Infinix!

Tentu dengan hadirnya AI ini tidak boleh jatuh ke tangan perusahaan besar.

"Jelas, model kami tidak boleh digunakan oleh perusahaan asuransi atau perusahaan manapun," tegas profesor.

Karena gagasan asuransi adalah disampaikannya, dengan berbagi ketidaktahuan tentang siapa yang akan menjadi orang yang tidak beruntung tersebut.

"Baik yang terkena insiden, kematian, atau kehilangan barang, kita dapat berbagi beban ini," katanya.

BACA JUGA:Ternyata Ini 7 Brand Jam Tangan Tertua di Dunia, Harganya Masih Fantastis Sampai Sekarang

BACA JUGA:Paling Top, 5 Sepeda Listrik UwinFly dengan Performa Canggih dan Harga Mulai 1 Jutaan

Namun, ia juga menyampaikan saat ini telah banyak teknologi seperti Life2Vec, dan hampir serupa sudah berada di luar sana.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan