Dana BOS Tahap II segera Cair, Kemenag Minta RA, MA, MTs dan MI Ajukan Berkas Pencairan Berikut

KORANLINGGAUPOS.ID - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Lubuk Linggau tengah memproses pencairan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Madrasah tahap II. 

Oleh sebab itu, Kemenag mengajak para penerima Bantuan Operasional Sekolah segera mengunggah dokumen sesuai dengan tahapan yang ditetapkan.

Kepala Kantor Kemenag Kota Lubuk Linggau Dr. H. Hasanudin melalui Kasi Pendidikan Madrasah H Habibullah saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID, Senin 2 September 2024  menjelaskan di Kota Lubuk Linggau ada 29 madrasahm terdiri dari Madrasah Aliyah (MA), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI).

26 Madrasah swasta dan 4 madrasah negeri (2 MAN, 1 MTsN, dan 1 MIN). 

BACA JUGA:Dana BOS Tahap 1 2024 Pesantren dan PIP Santri Cair, Segini Jumlah Besarannya

BACA JUGA:Simak, Desain Pelaporan dan Pertanggungjawaban Dana BOS 2024

Dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari laman Kemenag proses  pengajuan dan pencairan BOS Madrasah Tahap II, dibagi dalam empat tahap, mulai 13 Agustus 2024 hingga 11 Oktober 2024.

1. Pada angkatan 1 : Pengajuan dari 13 - 21 Agustus 2024 untuk dilakukan verifikasi dari 13 - 23 Agustus 2024.
2. Pada angkatan 2 : Pengajuan dari 30 Agustus sampai 8 September 2024 untuk dilakukan verifikasi dari 30 Agustus - 10 September 2024.
3. Pada Angkatan 3 : Pengajuan dari 15 - 22 September 2024 untuk dilakukan verifikasi dari 15 - 24 September 2024.
4. Pada Angkatan 4 : Pengajuan dari 1 - 9 Oktober 2024 untuk dilakukan verifikasi dari 1 - 11 Oktober 2024.

Secara nasional, total anggaran BOS Madrasah 2024 mencapai 8 Triliun rupiah yang dicairkan dalam dua tahap, pertama telah dicairkan Rp 4 triliun pada semester I tahun 2024. 

Karena ada anggaran yang terkena authomatic adjusment (AA), maka proses pencairan BOS Tahap 2 dilakukan dua kali.

BACA JUGA:Rp 4,385 Triliun Dana BOS Madrasah dan RA Cair

BACA JUGA:Kabar Gembira Penyaluran Dana BOS Dipercepat, Maret Cair

Pertama sudah dilakukan dengan anggaran sebesar Rp 1,5 triliun dan saat ini Kemenag sedang memproses Rp 2,5 triliun sisa anggaran dana BOS Madrasah 2024.

Abu Rokhmad selaku Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Anggaran BOS ini diperuntukkan bagi BOS MA, MTs, MI dan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) pada Raudlatul Athfal.

Menurut Abu Rokhmad, pihaknya telah mengirim surat kepada Kepala Kanwil Kemenag Provinsi untuk menginformasikan kepada seluruh Kepala Kankemenag Kabupaten/Kota bahwa pengajuan pencairan dana BOS tahap II yang dibuka maksimal sampai Oktober 2024 mendatang.