Warga Tak Sabar Ingin Lihat Taman Kurma Pasca Direvitalisasi Tapi Tak Kunjung Dibuka, ini Penyebabnya

Reporter: MUHAMMAD YASIN |

Editor: SULIS |

Senin , 13 Jan 2025 - 22:15

Pagar seng sebagai pengaman pengerjaan revitalisasi Taman Kurma belum dibuka karena akan dilanjutkan pengerjaan revitalisasi tahap ke-2.-Foto: Muhammad Yasin-koranlinggaupos.id

Tapi sebelum dibuka harus jelas dulu penataan pedagang jangan sampai nanti setelah dibuka masih dikelilingi pedagang.

"Jangan sampai nanti ada permainan anak-anak seperti odong-odong masuk ke tengah taman. Itu yang harus menjadi perhatian. itulah fungsi Pol PP untuk mengedukasi pedagang, bukan mengusir," jelasnya.

Menurutnya Sekda pedagang yang berjualan di sekitar taman akan dikelompokkan di satu tempat sementara dibangun infrastruktur tempat pedagang tersebut.

Lokasinya masih di sekitar taman yang itu di jalan tengah di depan Subkoss Garuda.

"Tapi akan koordinasi dulu dengan pengurus Museum Subkoss Garuda. Museum Subkos Garuda juga akan direvitalisasi untuk ke depan," papanya.

Kepala Dinas Perkim Kota Lubuk Linggau, Rio Fadilah menjelaskan bahwa ada beberapa bagian yang akan diperbaiki tahap ke-2 renovasi Taman Kurma diantaranya air mancur, pedestrian dan sebagainya.

Dinas Perkim Kota Lubuk Linggau sudah membuat desain untuk tempat pedagang di jalan samping taman tepatnya di depan museum Subkoss Garuda.

Namun untuk pemantauan jalan tersebut Pemkot Lubuk Linggau akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel)

Pasalnya Jalan Subkoss lama akan dibuka kembali.

Sedangkan jalan dari Permiri ke Masjid Agung As Salam atau jalan di depan Subkoss akan ditutup untuk dijadikan food court karena jalan tersebut dulunya merupakan satu kesatuan bagian dari Lapangan Merdeka.

warga tak sabar ingin lihat taman kurma pasca direvitalisasi tapi tak kunjung dibuka, ini penyebabnya                            koranlinggaupos.id - pagar seng taman kurma kota lubuk linggau belum dibuka padahal renovasi taman eks lapangan merdeka itu sudah selesai dikerjakan.
belum dibukanya pagar seng untuk pengamanan saat pengerjaan revitalisasi taman karena pada tahun anggaran 2025 pemerintah kota (pemkot) lubuk linggau merencanakan renovasi tahap kedua.
sekda kota lubuk linggau, ir h trisko defriyansah, s.t, m.si, asean. eng mengatakan bahwa, pagar seng belum dibuka karena akan dilanjutkan renovasi tahap ke-2.
menurunnya sebelum pagar tersebut dibuka pedagang di sekitar taman kurma akan ditata dulu.
baca juga:revitalisasi taman kurma habiskan anggaran rp 4.991.042.000 belum dibuka untuk umum
baca juga:akan dipindahkan pedagang di sekitaran taman kurma tolak penertiban
karena percuma saja pagar seng itu dibuka kalau di sekeliling taman dikepung pedagang sehingga keindahan taman ketutup atau tidak terlihat.
makadari itu pedagang akan dikelompokan dulu sementar dibangun infrastuktur untuk pedagang kali lima (pkl).
"jadi dipetakan dulu setelah itu pagar baru dibuka," kata sekda kepada koranlinggaupos.id, senin 13 januari 2025.
sekda menjelaskan di taman kurma yang merupakan alun-alun merdeka tersebut akan ada program lanjutan.
baca juga:percantik taman kurma jadi ruang terbuka publik
baca juga:setelah taman kurma, tugu perbatasan kota lubuklinggau juga akan dipercantik
"sudah saya sampaikan kepada kasat pol pp supaya koordinasi dengan dinas perkim kapan akan ada lanjutan," jelasnya.
jika pengerjaan lanjutan masih lama menurut sekda akan dibuka dulu, nanti ketika akan dikerjakan ditutup lagi.
tapi sebelum dibuka harus jelas dulu penataan pedagang jangan sampai nanti setelah dibuka masih dikelilingi pedagang.
"jangan sampai nanti ada permainan anak-anak seperti odong-odong masuk ke tengah taman. itu yang harus menjadi perhatian. itulah fungsi pol pp untuk mengedukasi pedagang, bukan mengusir," jelasnya.
baca juga:taman kurma lubuklinggau direvitalisasi tanpa merubah nama
baca juga:taman kurma di lubuklinggau bakal disulap jadi alun-alun merdeka 
menurutnya sekda pedagang yang berjualan di sekitar taman akan dikelompokkan di satu tempat sementara dibangun infrastruktur tempat pedagang tersebut.
lokasinya masih di sekitar taman yang itu di jalan tengah di depan subkoss garuda.
"tapi akan koordinasi dulu dengan pengurus museum subkoss garuda. museum subkos garuda juga akan direvitalisasi untuk ke depan," papanya.
kepala dinas perkim kota lubuk linggau, rio fadilah menjelaskan bahwa ada beberapa bagian yang akan diperbaiki tahap ke-2 renovasi taman kurma diantaranya air mancur, pedestrian dan sebagainya.
baca juga:rca dan taman kurma lubuklinggau bakal dipercantik
baca juga:alun-alun merdeka bakal ganti taman kurma lubuklinggau, kenang kembali lapangan merdeka 
dinas perkim kota lubuk linggau sudah membuat desain untuk tempat pedagang di jalan samping taman tepatnya di depan museum subkoss garuda.
namun untuk pemantauan jalan tersebut pemkot lubuk linggau akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi sumatera selatan (sumsel)
pasalnya jalan subkoss lama akan dibuka kembali.
sedangkan jalan dari permiri ke masjid agung as salam atau jalan di depan subkoss akan ditutup untuk dijadikan food court karena jalan tersebut dulunya merupakan satu kesatuan bagian dari lapangan merdeka.  
baca juga:waspada, geng motor bawa sajam beraksi di depan taman kurma lubuklinggau
baca juga: jamin kenyamanan wisatawan ke lubuk linggau, wali kota keluarkan surat edaran ada 10 poin penting 
menurut rio pj wali kota lubuk linggau, koimudin sudah meninjau lokasi untuk melihat perencanaan tersebut.
pedagang akan terasa lebih rapi sehingga estika kota akan terlihat.
taman kurma merupakan jantung kota lubuk linggau.
"setiap orang yang lewat akan melihat yang dari bengkulu mau ke jawa atau orang dari jawa mau ke bengkulu, akan melihat. maka dari itulah perlu keindahan jantung kota lubuk linggau," paparnya.   
baca juga:2025 dua objek wisata di musi rawas akan dikembangkan. saat ini masih proses pembebasan lahan
baca juga:tepi jalan objek wisata bukit sulap lubuk linggau penuh sampah
diketahui bahwa renovasi taman kurma tahap pertama kontraknya senilai rp 4.991.042.000 dananya bersumber dari apbd provinsi sumsel bkbk (bantuan keuangan bersifat khusus).

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, SELASA, 14 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan