Ini Pengakuan 'Si Mbah' yang Tega Cabuli Lima Anak SD

S (64), tersangka kasus pencabulan terhadap 5 anak SD di Lubuk Linggau saat diintrogasi diruang penyidik, Jumat 7 Februari 2025 - Foto : Dok Pribadi-
Sebelumnya, petugas pendamping Kasus PPA dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Kota Lubuk Linggau, Zulkarnain juga memastikan pihanya akan melakukan pendampingan untuk para korban.
"Sudah tugas kami, UPT PPA mendampingi. Pertama kita dampingi membuat laporan ke Unit PPA Polres Lubuk Linggau. Pendampingan akan terus kami lakukan hingga sampai proses hukum selesai. Selesai BAP, kami akan agendakan pendampingan terapi psikis anak. Karena tidak menutup kemungkinan secara psikis atau mental mereka terganggu. Biaya terapi akan dibebankan oleh Pemkot melalui UPT PPA," ungkap Zulkarnain.
BACA JUGA:Si Mbah Berulangkali Lecehkan Beberapa Murid SD di Lubuk Linggau, Polisi Ungkap Motifnya
BACA JUGA:Ipar Adalah Maut. Anak Dibawah Umur Dilecehkan Kakak Ipar Sang Ibu Kandung
Menurutnya, untuk sementara korban berjumlah enam orang. Lima perempuan jadi korban pelecehan semuanya dibawah umur dan satu laki-laki korban pengancaman, karena dia melihat aksi si mbah lalu diancam jangan sampai dia melapor ke orang tua. Walaupun laki-laki karena ada ancaman dari pelaku mentalnya juga dikhawatirkan terganggu," jelasnya.
Pihaknya juga bersama pihak kepolisian akan terus melakukan pengembangan kasus ini.
"Karena tidak menutup kemungkinan korban bertambah. Mengingat pelaku sudah dua tahun jadi marbot, dan baru beberapa hari diberhentikan. Kami juga sudah meminta Unit PPA untuk terus menyelusuri memastikan apakah ada korban lain, meskipun kita berharap tidak ada lagi korban lainya. Namun yang penting, kita ingin kasus ini harus ditindak tegas. Jangan sampai ada kasus yang sama," tegasnya.