Tingkatkan Nilai Keagamaan di Bulan Suci Ramadan

Peserta didik PAUD Terpadu Sahabat Ibu saat melakukan kegiatan sholat Dhuha di sekolah - FOTO : Dok pribadi-
MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – PAUD Terpadu Sahabat Ibu Kabupaten Musi Rawas (Mura) mengambil peranan penting dalam membentuk generasi muda dalam nilai-nilai keagamaan.
Terutama saat memasuki bulan suci Ramadan seperti saat ini, PAUD Terpadu Sahabat Ibu, melakukan kegiatan khusus dengan memberikan nilai-nilai keagamaan kepada peserta didik.
Saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, Rabu 12 Maret 2025 Kepala PAUD Terpadu Sahabat Ibu Ade Irawan mengatakan pihak sekolah saat ini sedang berupaya memberikan pendidikan dan nilai-nilai positif kepada peserta didik.
“Oleh karena itu, bulan Ramadhan menjadi momentum yang sangat pas bagi peserta didik, untuk mendapatkan ilmu mengenai pendidikan berupa nilai-nilai keagamaan,” ungkap Ade.
BACA JUGA:SDN 44 Lubuk Linggau Tingkatkan Nilai Keagamaan dan Beragam Perlombaan
BACA JUGA:TK Flamboyan Lubuk Linggau Tingkatkan Nilai Keagamaan di Bulan Ramadan
Untuk itu, PAUD Terpadu Sahabat Ibu memiliki berbagai kegiatan yang akan dilakukan selama bulan suci Ramadhan, yang tentunya memiliki nilai edukatif dan bermanfaat untuk menjalankan ibadah Ramadan.
Kegiatan seperti mengaji, menghafal doa-doa, menonton cerita nabi, sholat Dhuha, dan mendengarkan ceramah dari para ustad dan ustadz yang diundang khusus untuk memberikan materi.
“Seluruh kegiatan yang dilaksanakan di bulan suci Ramadhan, tentunya dapat meningkatkan pengetahuan keagamaan bagi peserta didik, supaya tau apa yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan,” tegasnya.
Seperti menghafal doa dan mengaji, yang akan berdampak untuk masa depan dari siswa itu sendiri dan menonton kisah nabi yang bisa mencotohkan kisah teladan dari nabi.
BACA JUGA:Koordinator Da’i 3T Berharap Mampu Memberikan Layanan Keagamaan di Musi Rawas
BACA JUGA:Jelang Ramadan 2025 Ziarah Makam Ramai, Antara Ritual Keagamaan dan Peluang Rezeki
Untuk kegiatan shalat Dhuha, dapat memberikan rezeki bagi siswa dan menjadikan sebagai kegiatan rutin bagi siswa agar terbiasa.
Sedangkan kegiatan mendengarkan ceramah dari ustad maupun ustadzah, bisa menambahkan wawasan ilmu agama dari siswa.