Begini Harapan Pedagang Pasar Inpres Jelang Direlokasi ke Pasar Mambo Lubuk Linggau

Pasar Inpres di Jl Jenderal Sudirman, Kelurahan Pasar Pemiri, Kecamatan Lubuk Linggau Barat 2, Kota Lubuk Linggau. -Foto: Riena-Linggau Pos

KORANLINGGAUPOS.ID - Jika relokasi gedung Pasar Instruksi Presiden (Inpres) dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuk Linggau, maka pedagang disana akan direlokasi di Pasar Mambo, di Jalan Kalimantan Kelurahan Pasar Pemiri Kecamatan Lubuk Linggau Barat II. 

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Lubuk Linggau H Rachmat Hidayat M.Ikom.

Namun tegas Wako, relokasi akan dilakukan setelah MoU dengan PT KAI selesai, dan anggaran untuk melakukan revitalisasi tersedia. 

Hal ini juga dibenarkan oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Lubuk Linggau, Medhioline Sapta Windu saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID.

BACA JUGA:Pedagang Pasar Inpres akan Direlokasi ke Pasar Mambo, Begini Penjelasan Wali Kota Lubuk Linggau

BACA JUGA: Kue Lebaran di Pasar Inpres Lubuk Linggau Laris Manis, Ini Harganya

Menurutnya, sambil menunggu proses MOU dan anggaran tersedia, pihaknya sudah mulai melakukan pendataan seluruh pedagang di Pasar Inpres. 

"Pendataan sudah mulai kita lakukan, sambil menunggu proses MoU dan revitalisasi. Mengingat, pada saat revitalisasi pasar nanti seluruh pedagang akan kita relokasi sementara agar tidak menganggu proses pembangunan," jelas Medhioline.  

Pendataan yang dilakukan jelasnya, pedagang diminta menyerahkan KTP dan KK serta menunjukan lokasi lapak mereka.

Kenapa mereka dimintai KK, untuk memastikan mereka warga Kota Lubuk Linggau atau bukan.

BACA JUGA:Persiapan Revitalisasi Pemkot Lubuk Linggau Akan Menata Pedagang Pasar Inpres

BACA JUGA:Pasar Inpres Lubuk Linggau Bakal jadi Semi Modern

Mengingat, Pemkot tentunya akan memprioritaskan warga Kota Lubuk Linggau. 

"Meskipun sekali lagi, teknisnya nanti kita tunggu arahan dari pimpinan. Karena untuk penempatan juga kita masih menunggu teknis, apakah akan dikelompokan sesuai dagangannya atau seperti apa. Yang pasti lokasi lapaknya tidak sama seperti mereka saat ini," ungkapnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan