6 Kiat Mempersiapkan Anak Memasuki Akil Baligh

Ajarkan kemandirian sejak kecil mulai dari hal-hal dan pekerjaan kecil, seperti bangun pagi sendiri, makan sendiri, dan mencuci peralatan makan dan pakaian mereka sendiri.-Foto : -Ummu Anas

BACA JUGA:Keren, ini Prestasi Membanggakan yang Diraih Pelajar SMAN Tugumulyo Musi Rawas Tahun 2023

Sementara ‘akil’ secara bahasa artinya berakal, memahami, atau mengetahui.

Anak yang sudah akil itu jiwanya sudah matang, mandiri, sadar akan tanggung jawab, mampu memilih dan membedakan yang baik dan buruk, dan lebih jauh lagi, sudah mampu mencari nafkah.

Allah SWT berfirman dalam QS An-Nur ayat 59 yang artinya, “Dan apabila anak-anakmu telah sampai umur balig, maka hendaklah mereka meminta izin, seperti orang-orang yang sebelum mereka meminta izin. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat-Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” 

Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib bahwa Nabi Muhammad saw. bersabda, “Terangkatlah pertanggungjawaban dari tiga golongan, yaitu orang tidur hingga ia bangun, anak-anak hingga ia ihtilam (bermimpi basah dan mengeluarkan mani), dan orang gila hingga ia sembuh (kembali berakal).”

BACA JUGA:Pelajar MTsN 1 Lubuklinggau Berprestasi Hingga Nasional

Jika anak sudah balig, maka sudah menanggung beban (taklif) hukum syariat Islam.

Sementara ‘akil’ secara bahasa artinya berakal, memahami, atau mengetahui.

Anak yang sudah akil itu jiwanya sudah matang, mandiri, sadar akan tanggung jawab, mampu memilih dan membedakan yang baik dan buruk, dan lebih jauh lagi, sudah mampu mencari nafkah.

Setiap orang tua tentu menginginkan anak-anak kita akil balig, tidak hanya balig, tetapi juga akil.

BACA JUGA:MAN 1 Musi Rawas Optimis Semakin Maju dan Berprestasi

Orang tua wajib mempersiapkannya dengan baik agar anak siap menerima semua konsekuensi dan tanggung jawab syariat.

Akil dan balig itu sepaket, tidak boleh matang salah satu saja.

Apa jadinya jika anak hanya balig, tetapi belum akil? Tentu hal ini akan memunculkan permasalahan di tengah-tengah masyarakat.

Bisa jadi, ada remaja yang menangis terus karena putus cinta, bahkan ada yang sampai bunuh diri, remaja tawuran, remaja mabuk-mabukan, remaja menendang orang tua di jalan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan