Cabai Merah Naik Harga 9,59 persen Sumbang Inflasi 0,10 persen, Ini Penyebabnya

komoditas cabai merah naik harganya sebesar 9,59 persen, menyumbang andil inflasi sebesar 0,10 persen.-Foto: RIena-Linggau Pos

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – Sepanjang periode Februari 2024, Kota Lubuklinggau mengalami Inflasi sebesar 0,20 persen. Inflasi Kumulatif sampai Februari 2024 (Tahun kalender 2024) sebesar 0,07 persen, sehingga Inflasi Tahunan “year on year” (Februari 2024 terhadap Februari 2023) sebesar 2,15 persen.

Hal ini dikutip dalam press rilis BPS Kota Lubuklinggau mengenai perkembangan inflasi dan deflasi priode Februari 2024. 

Kepala BPS Kota Lubuklinggau Ir Hj Chairanita Kurniarita menjelaskan, secara umum di Kota Lubuklinggau sepanjang Februari 2024 terjadi kenaikan indeks harga konsumen.

Menurutnya, terdapat enam kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan harga, dua kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks harga, dan tiga kelompok pengeluaran tidak mengalami perubahan harga.

BACA JUGA:Pemkot Lubuklinggau akan Membuat Taman Inflasi

Kelompok yang memberikan andil besar terhadap inflasi dominan adalah kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau. Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau mengalami inflasi sebesar 0,77 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,24 persen.

Kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga mengalami inflasi sebesar 0,02 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,00 persen.

Kelompok Kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,10 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,00 persen. Kelompok Informasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan mengalami inflasi sebesar 0,05 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,00 persen.

Kelompok Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran mengalami inflasi sebesar 0,07 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,01 persen; Kelompok Perawatan Pribadi dan JasaLainnya mengalami inflasi sebesar 0,16 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,01 persen. 

BACA JUGA:Kendalikan Inflasi Jelang Ramadhan, ini Langkah yang Dilakukan Pj Wali Kota Lubuklinggau

Sementara Kelompok Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga mengalami deflasi sebesar 0,12 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar -0,01 persen. Kelompok Transportasi mengalami deflasi sebesar 0,43 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar -0,05 persen. 

Dan Kelompok Pakaian dan Alas Kaki, Kelompok Rekreasi, Olahraga dan Budaya serta Kelompok Pendidikan tidak mengalami perubahan harga.

Beberapa komoditas yang memberikan andil besar terhadap Inflasi sepanjang Februari 2024 antara lain komoditas cabai merah naik harganya sebesar 9,59 persen, menyumbang andil inflasi sebesar 0,10 persen, beras naik harganya sebesar 1,56 persen, menyumbang andil inflasi sebesar 0,06 persen dan daging ayam ras naik harganya sebesar 3,33 persen, menyumbang andil inflasi sebesar 0,05 persen. 

“Kenaikan harga komoditas cabai merah dikarenakan terganggunya produksi karena faktor cuaca, kenaikan harga beras dikarenakan menurunnya pasokan, terutama karena panen dari daerah sentra belum banyak beredar, sementara kenaikan harga daging ayam ras disebabkan karena kenaikan biaya produksi terutama pakan ternak,” ungkapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan