Deteksi Dini Penyakit HIV Lakukan Skrining Terhadap Masyarakat Rentan

Petugas Dinkes Kabupaten Musi Rawas melakukan skrining penyalit HIV dan Tb Paru.-foto : dokumen Dinkes Kabupaten Musi Rawas-

Tahapan ini merupakan periode utama inveksi HIV dan berlangsung hingga tubuh membuat entibodi terhadap virus.

BACA JUGA:Geliat Ekonomi Masyarakat Meningkat Sejak RSUD dr Sobirin Pindah ke Muara Beliti

Gejala paling umum dari tahap HIV ini termasuk muncul ruam pada tubuh, demam, sakit tenggorokandan sakit kepala parah. Selain itu gejala yang kurang umum juga mungkin terjadi, seperti : 

Diantaranya bisul dimulut atau alat kelamin, nyeri otot, nyeri sendi, kelelahan, kelenjar getah bening yang membengkak, mual dan muntah, keringat di malam hari.  

Gejala tersebut dapat berlangsung selama satu hingga dua minggu. Siapun yang merasakan gejala tersebut hendaklnya segera melakukan konsultasi ke dokter untuk segera diperiksa apakah benar positif terinfeksi HIV.

Gelaja HIV yang muncul umumnya tidak spesifik. Gajala yang muncul kerap disalah artikan sebagai suatu gejala penyakit ringan seperti flu sehingga masih disepelehkan. 

BACA JUGA:Fran Buka Usaha Bengkel Las Terinspirasi Dari Melihat Usaha Paman

Selain gejala yang ringan yang serupa dengan flu, kondisi seperti ini juga dapat muncul : yakni Demesia, tutunnya berat badan, kelelahan.  

Gejala HIV pada pria yang khas salah satunya ulkus pada penis. HIV juga dapat menyebabkan hipogononadisme atau produksi hormon seks yang buruk dalam jenis kelamin apapun.

Namun efek hipogonadisme pada pria lebih mudah diamati daripada daripada efeknya pada wanita. Gejala yang tampak adalah hormon testoteron yang semakin rendah sehingga terjadi disfusi ereksi. (*) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan