Prodi PIAUD Fakultas Tarbiyah UIN Al-Azhaar Lubuklinggau PKM dengan Lembaga PAUD Melalui Pesantren Kilat
Direktur Pendidikan Ponpes Darul Hidayah Madani Dr. Shella Monica, M.Pd dan Ketua Prodi PIAUD Fakultas Tarbiyah UIN Al Azhar Meilida Eka Sari, M.Pd, foto bersama perwakilan dosen, Kepala Sekolah dan guru TK Darul Hidayah Madani, PAUD Al Mujadid dan TK Ma-foto : Dokumen Ponpes Darul Hidayah Madani-
Untuk diketahui, Ponpes Darul Hidayah Madani tergolong masih baru di Lubuklinggau. Ponpes ini berdiri sejak tahun 2019.
Ponpes Darul Hidayah Madani adalah pondok pesantren masyarakat non komersil atau non mukim, dimana santrinya adalah orang tua dan anak-anak.
BACA JUGA:SMAN 4 Lubuklinggau Adakan Pesantren Ramadan 1445 H
Tersedia kegiatan non formal yaitu berupa pengajian untuk bapak-bapak dan ibu-ibu, belajar Taman Pendidikan Al Qur'an (TPA) anak dan orang tua, tahfidz Qur'an, belajar menjahit, berkebun dan perikanan, semuanya gratis, tanpa dipungut biaya.
Untuk kegiatan formal, Ponpes ini memiliki TK Darul Hidayah Madani yang baru berjalan 1 tahun.
Direktur Pendidikan Ponpes Darul Hidayah Madani (DHM) Dr. Shella Monica mengatakan Ponpes DHM siap memfasilitasi kegiatan outing bagi anak usia dini karena pihaknya telah menyiapkan banyak fasilitas, seperti pusat perikanan, pusat berkebun, mini zoo, cooking class dan masih banyak lagi.
Dr. Shella berharap, kedepan kegiatan pesantren kilat gabungan seperti ini dapat berlangsung secara berkala, tentunya dengan jangkauan yang lebih luas lagi, yakni dapat diikuti seluruh TK di Kota Lubuklinggau.
BACA JUGA:Psikolog RSUD Dr Sobirin Beberkan Cara Memberikan Pendidikan S*ks pada Remaja
"Kami juga berharap apresiasi dan dukungan dari pemerintah kota, supaya kegiatan pendidikan outing berupa pesantren kilat untuk anak usia dini di Ponpes DHM dikemudian hari dapat lebih eksis dan berlangsung optimal,"harapnya.(*)