Demi Meningkatkan Mutu Guru, SDN 19 Lubuklinggau Gelar IHT

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO - Meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) sangat penting. Salah satunya untuk mencapai tujuan pembelajaran yang tertuang dalam visi dan misi sekolah. Cara yang bisa dilakukan yakni dengan menggelar In House Training (IHT). 

Seperti yang dilakukan SDN 19 Lubuklinggau yang terletak di Jl Garuda Putih, Kelurahan Pasar Permiri, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

IHT di sekolah yang dipimpin Delmayeti, S.Pd, SD ini dibuka Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Lubuklinggau Firdaus Abky diwakili Kabid Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Tabrani, SE, MM. 

Dalam sambutannya, Tabrani mengatakan IHT ini merupakan salah satu implementasi diterapkannya Kurikulum Merdeka. Tujuannya untuk meningkatkan kempotensi guru, agar guru di SDN 19 Lubuklinggau dapat melaksanakan Kurikulum Merdeka dengan baik. Selaras dengan tagline SDN 19 Lubuklinggau BERCAHAYA (berkarakter, religius, cerdas, sehat, dan berbudaya).

BACA JUGA:Terbukti Unggul, Alumni SDN 17 Lubuklinggau Banyak jadi Orang Sukses

BACA JUGA:Simak Keseruan Peringatan Hari Pahlawan di SDN 6 Lubuklinggau

“Kurikulum merdeka ini kan baru dan harus dipahami oleh semua guru. Agar dalam proses pembelajaran dan pengajaran terlaksana dengan baik kami apresiasi diselenggarakannya IHT ini,” tutur dia.

IHT yang dilaksanakan Kamis, 9 November 2023 yang berlangsung 2 sesi, yaitu sesi pertama pada pukul 08.00 sampai dengan 11.00 WIB, dan untuk sesi kedua pada pukul 11.00 sampai dengan 15.00 WIB. 

Delmayeti melalui Ketua Panitia Pelaksana IHT, Anton Supriadi, M.Pd menjelaskan IHT merupakan agenda rutin setiap memulai tahun ajaran baru. IHT adalah pelatihan internal sekolah untuk meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan. Materi IHT kali ini adalah Implementasi Kurikulum Merdeka dalam membentuk profil pelajar Pancasila “Merdeka Belajar, Merdeka Mengajar”.

Kata dia, pada dasarnya tujuan dari IHT yaitu memberikan pemahaman pada guru tentang implementasi merdeka belajar. Dimulai dari penyusunan perangkat pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi peserta didik melalui pembinaan guru dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan program dan kebijakan merdeka belajar.

BACA JUGA:Asah Jiwa Kewirausahaan, ini yang Dilakukan SMPN 13 Lubuklinggau

BACA JUGA:Parenting di SDN 28 Lubuklinggau, ini Pesan Penting Psikolog RS Siti Aisyah

Hadir juga dalam IHT ini, Kepala SDN 16 Lubuklinggau, Kepala SDN 17 Lubuklinggau dan SDN 18 Lubuklinggau. 

Dengan diadakannya IHT ini, semoga para dewan guru mengetahui dan memahami serta dapat mengaplikasikan Kurikulum Merdeka dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).