5 Batas Waktu Shalat Fardhu, Bagaimana Jika Bangun Pagi Kesiangan?

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Senin , 25 Dec 2023 - 14:00

5 BATASAN WAKTU SHALAT YANG HARUS DILAKUKAN INI WAJIB--YOUTUBE@yufidedu

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Shalat merupakan ibadah yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. Dan shalat merupakan rukun Islam ke-2 yang wajib ditunaikan setiap muslim.

Karena shalat menjadi benteng yang menjaga diri kita dari perbuatan keji dan mungkar. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan seorang muslim dari shalat yang rutin dilaksanakan.

Salah satunya, melatih kedisiplinan, sebab waktu pelaksanaan salat sudah ditentukan sehingga kita tidak boleh seenaknya dengan mengganti, memajukan, atau mengundurkan waktu pelaksanaannya.

Karena selalu menjaga keteraturan ibadah dengan sungguh-sungguh manusia akan terlatih disiplin terhadap waktu, terutama dari segi banyaknya aturan dalam salat seperti syarat sahnya, tata cara pelaksanaannya, maupun hal-hal yang dilarang ketika salat.

Batasan-batasan ini juga melatih kedisiplinan manusia untuk taat pada aturan. Sehingga jika melanggar aturan itu justru bisa jadi akan mengakibatkan batalnya shalat kita.

Agar disiplin menunaikan shalat, maka penting bagi kita mengetahui batas waktu shalat fardhu, agar terhindar dari keraguan dalam melaksanakannya.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an Surah An-Nisa ayat 103 yang artinya “Sungguh salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.”

Dilansir KORANLINGGAUPOS.ID dari berbagai sumber, batas waktu shalat fardhu yang perlu kita ketahui:

1. Batas Waktu Shalat Subuh

Tak jarang, ada saja seseorang yang bangun kesiangan tanpa sengaja. Bagi kamu yang tidak sengaja bangun telat di pagi hari, maka segeralah untuk melaksanakan salat subuh.

Dalam hal ini kamu tidak akan mendapatkan dosa karena secara tidak sengaja bangun kesiangan.

Hal ini pernah terjadi kepada Rasulullah saw ketika ia berada dalam perjalanan para rombongan Rasulullah tertidur hingga matahari terbit.

5 batas waktu shalat fardhu, bagaimana jika bangun pagi kesiangan?                            lubuklinggau, koranlinggaupos.id - shalat merupakan ibadah yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. dan shalat merupakan rukun islam ke-2 yang wajib ditunaikan setiap muslim.
karena shalat menjadi benteng yang menjaga diri kita dari perbuatan keji dan mungkar. ada banyak manfaat yang bisa didapatkan seorang muslim dari shalat yang rutin dilaksanakan.
salah satunya, melatih kedisiplinan, sebab waktu pelaksanaan salat sudah ditentukan sehingga kita tidak boleh seenaknya dengan mengganti, memajukan, atau mengundurkan waktu pelaksanaannya.
karena selalu menjaga keteraturan ibadah dengan sungguh-sungguh manusia akan terlatih disiplin terhadap waktu, terutama dari segi banyaknya aturan dalam salat seperti syarat sahnya, tata cara pelaksanaannya, maupun hal-hal yang dilarang ketika salat.
baca juga:5 dampak mengerikan bagi orang yang meninggalkan shalat, tahu nomor 3 kamu menyesal
batasan-batasan ini juga melatih kedisiplinan manusia untuk taat pada aturan. sehingga jika melanggar aturan itu justru bisa jadi akan mengakibatkan batalnya shalat kita.
agar disiplin menunaikan shalat, maka penting bagi kita mengetahui batas waktu shalat fardhu, agar terhindar dari keraguan dalam melaksanakannya.
allah swt berfirman dalam al-qur’an surah an-nisa ayat 103 yang artinya “sungguh salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.”
dilansir koranlinggaupos.id dari berbagai sumber, batas waktu shalat fardhu yang perlu kita ketahui:
baca juga:8 kiat meraih kekhusyukan dalam shalat wajib
1. batas waktu shalat subuh
tak jarang, ada saja seseorang yang bangun kesiangan tanpa sengaja. bagi kamu yang tidak sengaja bangun telat di pagi hari, maka segeralah untuk melaksanakan salat subuh.
dalam hal ini kamu tidak akan mendapatkan dosa karena secara tidak sengaja bangun kesiangan.
hal ini pernah terjadi kepada rasulullah saw ketika ia berada dalam perjalanan para rombongan rasulullah tertidur hingga matahari terbit.
baca juga:ada 3 golongan orang yang shalatnya tidak diterima allah swt
melihat sudah ada matahari yang baru terbit rasulullah langsung memerintahkan bilal untuk adzan dan iqomah, akhirnya rasulullah bersama para sahabat langsung menunaikan salat subuh.
lalu bagaimana jika ada unsur kesengajaan meninggalkan salat subuh seperti misalnya sudah terbangun tapi tidak segera melaksanakan salat.
menjawab pertanyaan ini para ulama berpendapat bahwa jika kita berada pada situasi tersebut maka diwajibkan untuk mengqadha dan bertaubat kepada allah swt karena telah sengaja meninggalkan salat ketika waktunya tiba.
2. batas waktu salat dzuhur
baca juga:ini keutamaan shalat sunnah fajar, yuk kita rutinkan mulai sekarang
berdasarkan hadist riwayat muslim no 612 batas waktu shalat fardhu salat dzuhur adalah ketika tergelincir matahari menuju arah tenggelamnya hingga bayangan seseorang sebagaimana tingginya selama belum masuk waktu ashar.
secara bahasa dzuhur berarti waktu berpindahnya matahari ke tengah-tengah langit menuju arah tenggelamnya di barat.
awal waktu salat dzuhur adalah ketika matahari sudah bergeser dari timur arah terbitnya ke barat arah tenggelamnya matahari sebagaimana yang dijelaskan dalam hadits rasulullah dari sahabat abdullah bin amr ra.
untuk batas waktunya berdasarkan pendapat mayoritas ulama adalah hingga panjang bayang-bayang seseorang semisal dengan tingginya atau ketika sudah masuk waktu ashar.
baca juga:5 dampak mengerikan bagi orang yang meninggalkan shalat, tahu nomor 3 kamu menyesal
“nabi muhammad saw biasa mengerjakan salat dzuhur ketika matahari telah tergelincir.” (hr muslim no 618)
3. batas waktu shalat ashar
salat ashar secara bahasa asar memiliki arti waktu sore hingga matahari memerah atau akhir dalam sehari.
awal waktu salat ashar seperti yang telah disepakati oleh mayoritas para ulama adalah jika panjang bayangan suatu telah semisal dengan tingginya atau dalam hari “waktu ashar masih tetap ada selama matahari belum menguning.” (hr muslim no 612)
baca juga:nataru 2024, indonesia rangking 10 wisata paling berbahaya di dunia, berikut 6 wisata paling berbahaya
meski begitu banyak pendapat ulama dalam menentukan akhir waktu salat ashar.
seperti hadist yang diriwayatkan jabir bin abdillah ra ketika jibril alaihissalam menjadi imam bagi nabi muhammad saw jibril mendatangi nabi muhammad saw ketika matahari telah tergelincir ke arah tenggelamnya kemudian dia (jibril) mengatakan “berdirilah wahai muhammad. kemudian salat dzuhurlah.” kemudian ia dia hingga saat panjang bayangan seseorang sama dengan tingginya jibril datang kemudian mengatakan, “wahai muhammad berdirilah salat ashar lah” kemudian ia diam hingga matahari tenggelam diantara dua waktu ini adalah dua waktu salat seluruhnya. (hr nasa'i no 526)
ada juga yang berpendapat bahwa waktu salat asar tetap ada selama langit masih menguning, sebagaimana hr muslim no 612
pendapat terakhir terdapat pada hadist nabi saw yang diriwayatkan oleh sahabat nabi saw abu hurairah yang berbunyi “barangsiapa yang mendapati satu rakaat salat ashar sebelum matahari tenggelam maka ia telah mendapatkan salat ashar.” (hr bukhari no 579 dan muslim no 608)
baca juga:penderita penyakit jantung patut dicoba komsumsi 8 jenis buah ini
4. batas waktu salat maghrib
salat maghrib merupakan salat yang dilaksanakan pada waktu tenggelamnya matahari.
jika ditanya kapan waktu awal untuk melaksanakan salat maghrib, kaum muslim bersepakat satu jawaban yaitu ketika matahari telah tenggelam hingga matahari benar-benar tenggelam sempurna.
meski begitu masih ada perdebatan antara ulama tentang kapan akhir waktu salat maghrib namun pendapat yang paling diterima oleh ulama adalah pendapat dari sufyan ad sauri imam ahmad ishaq abu sahur mazhab hanafi serta sebagian mazhab syafi'i yang berdalil “waktu salat maghrib adalah selama belum hilang sinar merah ketika matahari tenggelam.” (hr muslim no 612)
baca juga:10 cara merontokkan karang gigi kuning dengan bahan alami,yuk disimak disini
5. batas waktu salat isya
para ulama sepakat bahwa waktu awal salat isya adalah jika telah menghilang sinar merah di langit. dan ada beberapa pendapat untuk akhir dari salat isya namun yang paling tepat terdapat di hadist abu qatadah yaitu hingga terbit fajar.
demikian tadi penjelasan mengenai batas waktu shalat fardhu. semoga dengan informasi yang dibagikan koranlinggaupos.id, kita bisa menjadi muslim yang taat dengan menunaikan shalat fardhu secara benar dan tepat waktu.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, SELASA, 2 JULI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan