Masak Gulai Terjun Sukamenanti Khas Jambi, jadi Pengen Makan Terus
Gulai Terjun Sukamenanti -Foto : Tangkap layar @tandaseru.id -
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Gulai Terjun Sukamenanti merupakan masakan khas Jambi. Khususnya di Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin.
Baik ketika Sarolangun dan Merangin masih satu kabupaten atau sekarang menjadi dua kabupaten yang berbeda, Gulai Terjun Sukamenanti sudah makin jarang ditemui.
Alasannya karena masyarakat Jambi hanya mengonsumsi gulai ini pada waktu-waktu tertentu seperti perayaan pernikahan, khitanan, akikah, dan hari raya keagamaan.
Meski gulai ini tidak begitu populer di Indonesia, namun rasanya tak kalah dengan masakan populer. Hidangan dengan bahan utama ayam kampung ini kaya akan bumbu dan diolah dengan cara yang sangat unik.
Gulai Terjun Sukamenanti -Foto : Tangkap layar @gudangilmuku.com -
BACA JUGA:Sisi Kelam Tol Prabumulih-Indralaya, Gratis 3 Bulan 3 Nyawa Melayang
Sementara cara memasaknya langsung memasukkan semua bumbu sekaligus. Selain itu, kari celup tidak menggunakan bawang putih dan kunyit.
Bumbu pilihan yang digunakan untuk membuat celup kari antara lain daun serai tumbuk, cabai hijau, ketumbar, merica, bawang merah, jahe, asam kandis, kelapa goreng (kelapa parut goreng), garam dan gula pasir secukupnya. Sedangkan bahan dasarnya adalah ayam kampung yang sudah dipotong-potong dan santan.
Teman-teman, apakah kamu siap memasak? Mari kita mulai!
Pertama, kamu haluskan semua bumbu yang telah disipakan. Kemudian masaklah santan sampai terlihat mendidih.
BACA JUGA:Ini Wajah Pelaku Penyebar Ancaman penembakan Anies Baswedan, Polisi Beberkan Pengakuan Tersangka
Kedua, setelah santan mendidih, masukkan potongan ayam kampung beserta bumbunya secara bersamaan.
Masak sampai matang. Lalu angkat dan tuangkan ke dalam mangkuk. Kari air terjun siap dinikmati. Nah, perbedaan dengan gulai lainnya terletak pada santannya.
Santan pada gulainya lebih encer. Santan dengan bumbu yang menenggelamkan potongan ayam kampung memiliki rasa yang segar dan pedas.