BACA JUGA:Orang Tua Harus Tahu, Tips Mudah Mengajarkan Anak Menghafal Alquran Ala Buya Fikri
2. Semangat Belajar
Kegiatan pembelajaran yang disajikan dengan cara yang menyenangkan dapat mendorong anak untuk aktif dan meningkatkan rasa ingin tahunya.
Anak menjadi lebih siap bersekolah dan beradaptasi dengan baik hingga menimbulkan keinginan anak untuk belajar, membaca dan menemukan hal baru sangat dipengaruhi oleh aktivitas pada tahun-tahun awal.
BACA JUGA:Didik Anak Jadi Penghafal Quran, Ini yang Harus Dilakukan Orang Tua
3. Konsentrasi dan Penyebaran
Pada masa yang diharapkan, anak mengetahui berbagai hal baru seperti pengalaman baru, teman baru, dan lingkungan baru.
Pikiran anak penuh dengan imajinasi dan semangat, sehingga perlu seimbang agar anak dapat mendengarkan, mengikuti aturan, mengerjakan tugas, dan berpartisipasi dalam kegiatan kelompok untuk membangun konsentrasi.
Dalam aktivitas sehari-hari, anak dapat diajarkan untuk menunggu giliran, berbagi perhatian guru dengan temannya, dan juga berbagi mainan.
BACA JUGA:Sering Membentak Anak Dampaknya Bahaya Banget, Begini Solusinya Menurut Dr Aisah Dahlan
4. Percaya diri
Interaksi antara anak, guru dan teman sebaya akan membangun rasa percaya diri anak dalam menghadapi situasi dan permasalahan.
Rasa percaya diri yang baik dapat membantu anak mengembangkan minat dan bakatnya.
5. Kesempatan Melihat Dunia Baru
Terakhir, pentingnya pendidikan anak usia dini adalah membuat anak melihat dunia baru, dari sebelumnya hanya menghabiskan waktu di rumah bersama keluarga.
BACA JUGA:Tips Psikolog, 5 Cara Menghadapi Anak Tantrum yang Membuat Parents Kewalahan