Awalnya Usaha Rumahan, Kini Kopi Bubuk Sahabat Sukses Perluas Pasar

Minggu 28 Jul 2024 - 21:22 WIB
Reporter : Jemi Lestari
Editor : YEZI FADLY

“Kami memproduksi 3 macam kopi, yaitu kopi bubuk hitam premium, kopi bubuk hitam biasa dan kopi durian.
Untuk harga, Kopi Bubuk  Hitam premium ini dijual dengan harga 125ribu rupiah per kg. Kemasan kecil berat 200 gram, dijual dengan harga 25ribu

Kopi bubuk hitam biasa dijual mulai harga 90.000 hingga 95.000,- rupiah per kg.

Dan khusus kopi bubuk varian durian atau Kopi Durian Sahabat, dijual dengan kemasan kaleng berat netto 200 gram, dengan harga  Rp 40.000,-.”jelasnya.

BACA JUGA:BUMDES Karpala Jaya Desa Karang Panggung Musi Rawas Sukses Pasarkan Kopi Selangit Ke Pulau Jawa

Kopi bubuk hitam biasa, dibuat menggunakan campuran gula murni dengan perbandingan 100 kg kopi dicampur dengan 30 kg gula murni.

Sedangkan kopi bubuk premium, benar-benar menggunakan biji kopi murni tanpa campuran gula.

Kopi Durian Sahabat, menggunakan buah durian asli, dan bukan perasa tambahan.

“Dalam memproduksi kopi bubuk, kami menggunakan 1 unit mesin sangrai dan 2  unit mesin bubuk kopi, dengan tenaga kerja 7 orang."kata Tri.

BACA JUGA:Harga Kopi Ditingkat Petani Kembali Naik

Setiap bulannya pabrik rata-rata memproduksi kopi bubuk hitam sebanyak total 1 ton, dimana setiap minggunya ia dan tim sales, mendistribusikan puluhan dus kopi ke beberapa wilayah pemasarannya.

Spesial Kopi Durian Sahabat merupakan kombinasi unik durian dengan kopi berkualitas tinggi, yang baik dikonsumsi dan sudah teruji, menyegarkan tubuh, mencegah stress, mencegah anemia, menurunkan tekanan darah dan melancarkan BAB.

Tri juga mengatakan bahwa saat ini ia sedang menjalin kerjasama dengan produk Sihitam Manis Gula Aren, dimana bagi mereka yang mengidap gejala diabetes yang tidak bisa mengkonsumsi gula pasir, dapat diganti dengan gula aren.

BACA JUGA:Kebun Kopi di Musi Rawas Paling Banyak Varietas Kopi Robusta

Produk Kopi Bubuk Sahabat ini ia beri jargon " LinggauBisa", dengan harapan bisa menjadi usaha unggulan daerah.

"Semoga Kopi Sahabat semakin banyak pecintanya,  baik di dalam kota, luar kota maupun lintas provinsi, sehingga dapat menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat sekitar."tutupnya.

Sebagai informasi, Owner Kopi Sahabat Mastri Handayani sudah mendapatkan beberapa sertifikat pelatihan, seperti diantaranya, Bimbingan Teknis Penerapan Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik, Bagi UMK Pangan Olahan dari Badan POM Kota Lubuklinggau dan Sertifikat Peserta Sosialisasi Perseroan Perorangan dari Kemenkumham RI Kanwil Sumsel. (*)

Kategori :